Suami Bakar Rumah di Banyuasin

Api Cemburu Membara, Suami di Banyuasin Bakar Warung Usaha Akibat Istri Selingkuh

Sebuah video viral di media sosial memperlihatkan seorang pria di Banyuasin melampiaskan amarahnya dengan membakar warung

Penulis: Ardiansyah | Editor: Yandi Triansyah
handout
BAKAR RUMAH - Rahmat membakar rumah miliknya di RT 21 RW 05 Blok I Desa Suka Mulya, Kecamatan Tungkal Ilir, Banyuasin, pada Rabu (26/3/2025) sekitar pukul 08.30 WIB. 

SRIPOKU.COM, BANYUASIN - Sebuah video viral di media sosial memperlihatkan seorang pria di Banyuasin melampiaskan amarahnya dengan membakar warung usaha baksonya.

Tindakan nekat ini dipicu oleh kekesalan mendalam terhadap sang istri yang diduga berselingkuh dan kabur dengan pria lain.

Dalam video berdurasi 45 detik yang beredar luas, terlihat pria tersebut membakar warungnya sambil berteriak-teriak, mencurahkan kekecewaannya.

Peristiwa ini terjadi di RT 21 RW 05 Blok I Desa Suka Mulya, Kecamatan Tungkal Ilir, Banyuasin, pada Rabu (26/3/2025) sekitar pukul 08.30 WIB.

Pria yang diketahui bernama Rahmat itu nekat membakar warung bakso berukuran 4x5 meter miliknya sebagai bentuk kekecewaan terhadap sang istri, SA.

"Informasi dari Kades, dia itu kesal. Makanya melakukan hal itu. Yang dibakar itu bukan rumah, tetapi warung bakso," kata Kadis PMD Banyuasin, Rayan Nurdinsa, Jumat (28/3/2025).

Pembakaran ini sengaja direkam dan diviralkan oleh Rahmat sebagai bentuk protes atas dugaan perselingkuhan istrinya.

Sebelum kejadian, pada Selasa (25/3/2025), istri Rahmat sempat mengeluhkan kurangnya nafkah batin kepada ibu kandung suaminya. Hal ini memicu pertengkaran antara Rahmat dan istrinya.

Dari pertengkaran tersebut, Rahmat mengetahui bahwa istrinya telah menjalin hubungan dengan pria lain selama enam bulan terakhir.

Merasa dikhianati dan sakit hati, Rahmat melampiaskan amarahnya dengan membakar warung baksonya.

"Video itu, dia itu sengaja meminta orang untuk memvideokan dan memviralkan kegiatannya yang sedang membakar pakaian istri dan warung bakso miliknya. Baru diunggah serta diviralkan di medsos," jelas Rayan.

Setelah kejadian ini, pihak kepolisian bersama Kades setempat telah mendatangi Rahmat untuk melakukan mediasi terkait kejadian tersebut.

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved