Rendang Willie Salim di Palembang

Ditelepon Bobon Santoso Willie Salim Pasrah Dilaporkan ke Polisi, Kuak Tujuan Bikin Konten Rendang

Melalui sambungan telepon, Bobon Santoso yang hadir di Podcast Daddy Corbuzier mempertanyakan perasaan Willie Salim.

Penulis: Rizka Pratiwi Utami | Editor: Odi Aria
YouTube/Instagram
WILLIE SALIM KLARIFIKASI. Momen Bobon Santoso berkomunikasi via telepon dengan Willie Salim. Ditelepon Bobon Santoso, Willie Salim Kuak Tujuan Bikin Konten Rendang 

Selain itu, Bobon Santoso juga mempertanyakan soal isu Willie Salim menjiplak kontennya.

"Eh ini pertanyaan terakhir gue, gue mau nanya langsung ke elu, sejujur-jujurnya, biasanya kan elu ngomong sejujur-jujurnya, gue pengen lu ngomong sejujur-jujurnya.

Lu sebenarnya masak besar ini tujuannya terinspirasi dari gua, atau bikin konten masak besar ini pengen bikin gue panas, nah itu," ujarnya.

"Sejujur-jujurnya, gue bikin konten ini karena gue suka berbagi ya ko ya.

Jadi kalau lu liat, ini bukan sesuatu kegiatan yang gue lakukan rutinitas, tapi gue lakukan ketika ada momen pas, situasinya pas, dan bertepatan di bulan Ramadan, kita buka puasa, makanya gua bikin," jelasnya.

WILLIE INGKAR JANJI - Tangkapan layar Instagram Willie Salim Selasa (25/3/2025). Ditantang Bobon Santoso Klarifikasi Rendang Hilang, Willie Salim Ingkar Janji
WILLIE INGKAR JANJI - Tangkapan layar Instagram Willie Salim Selasa (25/3/2025). Ditantang Bobon Santoso Klarifikasi Rendang Hilang, Willie Salim Ingkar Janji (Instagram Willie Salim)

Baca juga: Breaking News: Warga Palembang Demo Desak Polisi Tangkap Willie Salim, Buntut Konten Rendang Hilang

Polisi Panggil Saksi

Polda Sumsel segera menindaklanjuti laporan yang masuk terhadap konten kreator Willie Salim imbas mengunggah konten rendang daging 200 kilogram hilang saat memasak di BKB.

Dirreskrimsus Polda Sumsel Kombes Pol Bagus Suropratomo Oktobrianto mengatakan sejauh ini sudah ada dua laporan yang ditujukan ke Willie Salim.

"Sudah dua laporan yang masuk. Konstruksi pasalnya sementara ini tentang UU ITE. Sedang kami cek dan selidiki," kata Bagus, Selasa (25/3/2025).

Untuk membuktikan adanya pelanggaran dan pencemaran nama baik Kota Palembang, pihaknya masih melakukan penyelidikan.

"Kita sabar aja pelan-pelan, kami cek dulu, " katanya.

Kasubdit V Tipid Siber AKBP Dwi Utomo mengatakan semenjak kemarin, pihaknya sudah meminta keterangan dari tiga orang saksi atas dua laporan yang dibuat. Saksi tersebut berasal dari kalangan warga dan salah satu warga yang ada di lokasi masak rendang.

"Kurang lebih sudah tiga orang saksi yang kami panggil. Salah satunya saksi yang mengetahui kejadian itu atau ada di lokasi kejadian. Tidak menutup kemungkinan Willie Salim juga akan dipanggil," ujar Dwi saat dikonfirmasi via telepon.

Masih butuh beberapa saksi lainnya untuk melengkapi keterangan dan berkas dari laporan yang dibuat. 

"Belum ada konfirmasi terkait saksi yang akan kami panggil hari ini. Pegiat sosial budaya dan warga sipil akan dipanggil. Baru setelahnya ahli ITE turut kami mintai keterangan. Kan pemanggilan saksi ini seusai KUHAP, " katanya.

Sumber: Sriwijaya Post
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved