Berita Sriwijaya FC
Bertahan Liga 2 Sriwijaya FC Ajak HDCU dan RDPS Kolaborasi, Kirimi Karangan Bunga Selamat Pelantikan
Manajemen Klub Sriwijaya FC mengirim papan bunga ucapan selamat kepada HDCU dan RDPS yang telah dilantik oleh Presiden Prabowo Subianto.
Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Abdul Hafiz Sripo
"Terkhusus kepada Bapak Ratu Dewa dan Bapak Prima Salam. Mungkin kami akan mengirim surat untuk pertemuan berdiskusi bareng bercerita tentang sepak bola yang ada di Sumatera Selatan terkhusus Palembang dan Sriwijaya FC," katanya.
Randi berharap nanti di pembicaraan tersebut akan dapat suatu hal positiflah bagi Sriwijaya FC yang merupakan tim kebangaan masyarakat Sumatera Selatan ini.
"Dan harapan saya sih semoga Sriwijaya FC segara kembali ke tempatnya yaitu Liga 1 dan mungkin ini juga akan menjadi awal dan langkah baik Sriwijaya FC ketika didukung oleh orang-orang hebat di belakangnya," ujarnya.
Ia berharap semoga Sriwijaya FC selalu ada dan eksis di kasta tertinggi sepak bola Indonesia.
"Saya selaku manajemen sekali lagi mengucapkan selamat kepada kepala daerah terpilih Sumatera Selatan periode 2025-2030, terimakasih," pungkasnya.
Pasca tuntasnya kompetisi Pegadaian Liga 2 2024/25, yang patut disyukuri tim Sriwijaya FC tidak terdegradasi dan masih bisa bertahan di Liga 2.
Sejak awal musim kompetisi manajemen Sriwijaya FC di bawah pengelolanya PT SOM yang saham mayoritasnya dipegang PT Digi Sport Asia harus berjuang sendirian dengan kocek sendiri selaku investor.
2024/25 merupakan musim terpahit dirasakan Sriwijaya FC lantaran tidak mendapat dukungan sponsor.
"Kita siap kolaborasi kalau masih mau Digi di sini. Ya kalau semuanya pingin kita ada, ibarat kalau kita lagi main ke rumah orang, orangnya udah ngusir masak kita mau tinggal. Tinggal hitung-hitungannya saja supaya investor saya gak dirugikan," ungkap CEO PT Digi Sport Asia Anggoro Prajesta pemegang saham mayoritas PT SOM selaku pengelola Sriwijaya FC kepada Sripoku.com.

Baca juga: Sriwijaya FC Tetapkan 28 Februari 2025 Jadwal RUPS PT SOM, Siap-siap Perombakan Pengurus
Pria yang akrab disapa Goro yang punya peran penting di Sriwijaya FC ini memaparkan mepetnya waktu PT Digi Sport Asia masuk ke PT SOM di saat menjelang kompetisi digulirkan membuat kesulitan merangkul sponsor.
"Masalahnya banyak orang gak tahu Digi itu masuk (mengurus Sriwijaya FC). Saya ngobrol sama Pak Indrayadi aja 2 minggu sebelum kompetisi dimulai," papar Anggoro Prajesta.
Kemudian Sriwijaya FC baru masuk 1 hari sebelum TC, tanggal 17 Agustus 2024 menunjuk Manajer Sriwijaya FC Ajie Syahrial Bastari.
"Kita gak ada persiapan apa-apa. Makanya harus bersatu. Kalau gak bersatu, susah," kata Anggoro Prajesta.
Sementara Asisten Manajer Sriwijaya FC Randi Prajesta juga mengucap syukur tim kebanggaan masyarakat Sumatera Selatan ini bisa terselamatkan dari degradasi dan bertahan di Liga 2 musim depan.
"Untuk musim depan semoga aja gubernur mau bantu Sriwijaya FC, sponsorhip mau masuk supaya hal-hal kayak gini gak terjadi lagi ke depannya," ungkap Randi Aksa kepada Sripoku.com.
Sriwijaya FC Asah Lini Serang, Ini Rahasia Pelatih Jelang Laga Uji Coba |
![]() |
---|
Sriwijaya FC Hadapi Garudayaksa FC di Laga Perdana, Coach Azul Waspadai Kekuatan Lawan z |
![]() |
---|
Sriwijaya FC Bungkam All Star Palembang dengan Skor 4-1 di Laga Uji Coba |
![]() |
---|
Coach Azul Akui Laga Uji Coba Melawan All Star Palembang sebagai Pengukur Kemampuan Pemain |
![]() |
---|
Zulkifli Ubah Sriwijaya FC Jadi "Heavy Metal Football", Taktik Baru Andalan Laskar Wong Kito |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.