Berita Sriwijaya FC

CEO Digi Belum Bisa Jawab Kesediaan Bos David Mau Jadi Manajer Sriwijaya FC, Pertanda Ada Rival?

Bos David menunggu respon pihak PT Digi Sport Asia pemegang saham mayoritas selaku pengelola Sriwijaya FC terkait bersedia jadi manajer Sriwijaya FC.

|
Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Abdul Hafiz Sripo
DOK.PRIBADI MUHAMMAD DAVID
RESPON DIGI - Asisten Manjer Sriwijaya FC Muhammad David berangkulan dengan Asisten Pelatih SFC Amirul Mukminin merayakan kemenangan atas PSMS Medan 1-0 di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Senin (10/2/2025). Bos David menunggu respon pihak PT Digi Sport Asia pemegang saham mayoritas selaku pengelola Sriwijaya FC terkait bersedia jadi manajer Sriwijaya FC musim depan. 

"Tapi buktinya ada beberapa klub dengan cara sama belum tentu masuk ke Liga 1. Sudah besar mengeluarkan biaya. Ekspektasi boleh ke Liga 1 cuma jangan cara instan. Karena cara instan itu gak akan bertahan lama. RANS, Nusantara United FC, Persikabo 1973 turun ke Liga 3," beber Anggoro Prajesta.

Menurutnya, konsep yang akan dilakukan manajemen Sriwijaya FC musim depan yakni dengan cara terlebih dahulu memperkuat fondasi. 

"Kita perkuat fondasi dulu. Jujur fondasi klub gak kuat, goyang. Kita perkuat fondasi Sriwijaya FC buat musim depan, salah satunya anak-anak Sumsel kita tarik lagi. Pemain muda kita orbitkan. Itu akan menjadi fondasi yang kuat semua buat kita," katanya.

Dengan cara seperti itu biaya untuk pemain akan turun dengan sendirinya, menyesuaikan. Sehingga manajemen Sriwijaya FC jadi bisa leluasa dengan sponsor yang minim.

"Kalau yang lalu RAB Sriwijaya FC di awal Rp 16 miliar satu musim. Berat juga mencari sponsor gak ada. Itu kantong pribadi investor," ujarnya. 

Pagari Pelatih-Pemain Loyal  

Dengan konsep membangun fondasi yang kuat terlebih dahulu, manajemen Sriwijaya FC bakal mengutamakan pemain muda, anak-anak Sumsel di musim 2025/26 nanti. 

"Yang pasti pemain, pelatih yang masih mau bertahan kita akan pagari. Pokoknya semuanyalah yang terlibat di musim ini benar-benar teruji loyalitasnya. Kita ingin bertahan. Tapi kembali lagi kalau mereka dapat tawaran dari tim liga 1, masak kita tega menghambat karier mereka," ujar Anggoro Prajesta.

Seperti pernah disebutkannya, termasuk pelatih kepala Hendri Susilo masuk dalam bidikan untuk dipertahankan Sriwijaya FC musim depan.

"Hendri Susilo layaklah dipertahankan. Betul dia sudah 2 kali membantu Sriwijaya FC di babak playoff degradasi. Layak banget. Semua di kacamata kita, mereka semua pahlawan kita. Cuma kembali lagi mau gak mereka di sini, kita gak bisa paksakan. Kalau kita mau banget pertahankan mereka," katanya.

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved