Manajer Sriwijaya FC Bayangan Sebut Bukan Kegagalan Laga Away Persikota Tangerang Tekuk SFC 4-2

SRIPOKU.COM, PALEMBANG – Manajer Bayangan Sriwijaya FC Muhammad David menyebut bukan kegagalan laga away Persikota Tangerang vs SFC 4-2 pada laga lanjutan babak playoff degradasi Pegadaian Liga 2 2024/25, Kamis (30/1/2025) sore kemarin. 

"Bukan kegagalan untuk hari ini, tapi kemenangan yang akan datang menghampiri berikutnya. Save SFC laga berikutnya home," tulis Muhammad David menyemangati skuat Sriwijaya FC.

Kepada Sripoku.com, Jumat (31/1/2025), Ketua Umum Askot PSSI Palembang Muhammad David melihat beberapa faktor yang membuat Sriwijaya FC belum beruntung meraih poin di kandang Persikota Tangerang ini.

"Faktor lapangan licin dan beberapa keputusan wasit sangat merugikan tim Sriwijaya FC," kata pengusaha timah yang akrab disapa Bos David.

Ketua IJTI Sumsel ini berharap skuat Sriwijaya FC bisa membalaskan kekalahan ini saat menjamu Persikota Tangerang di laga home nanti.

Sriwijaya FC akan menjamu Persikota Tangerang di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Selasa (4/2/2025) pukul 15.30.

Meski saat ini Sriwijaya FC yang mengantongi 3 poin masih berada di peringkat 2 klasemen sementara Grup H babak play off degradasi Pegadaian Liga 2 2024/25, namun merasakan kursi panas.

Selain Sriwijaya FC, Persikota Tangerang yang berada di peringkat 3 maupun Nusantara United FC di peringkat 4 juga sama-sama mengantongi 3 poin.

Sementara PSMS Medan asuhan coach Nil Maizar pasca menang atas Nusantara United FC 0-1 makin kokoh berada di puncak klasemen Grup H dengan raihan 9 poin.

Seperti diketahui masing-masing tim harus bisa finish nantinya berada di 2 besar di Grup H setelah menyelesaikan 3 laga home dan 3 laga away agar lolos dari degradasi ke Liga 3.

"Saya pikir kita lebih kerja keras lagi untuk pertandingan di home," ungkap pelatih kepala Sriwijaya FC Hendri Susilo didampingi perwakilan pemain, Fauzan pada post match press confrence.

Pelatih kelahiran Bukit Tinggi (Sumatera Barat) 11 Desember 1964 yang menjadi penyelamat tim Sriwijaya FC pada babak playoff degradasi musim lalu ini mengaku pihaknya sudah mendapat gambaran untuk membalaskan kekalahan ini.

"Seperti biasa kita juga, saya juga tim analisis telah melihat seperti apa gambaran apa yang harus kita tingkatkan untuk menghadapi pertandingan melawan Persikota di Palembang nanti," kata eks pelath Semen Padang FC.

Tim Sriwijaya FC harus mengakui keunggulan Persikota Tangerang 4-2 pada laga lanjutan babak play off degradasi Pegadaian Liga 2 2024/25, Kamis (30/1/2025) sore.

Bertanding di Stadion Benteng Reborn, Tangerang, Banten, Sriwijaya FC sempat tertinggal 2-0 di babak pertama.

Dengan semangat tinggi winger Reyhan Firdaus berhasil mempersembahkan dua gol untuk Sriwijaya FC, sempat berhasil menyamakan kedudukan 2-2 di awal babak kedua.

Sayangnya Sriwijaya FC yang dimotori kapten tim Tomi Darmawan harus pulang tanpa membawa poin setelah wasit Abdul Aziz meniup peluit terakhir skor 4-2 untuk Persikota Tangerang. 

"Seperti kita lihat bersama ya. Kita mengakui keunggulan Persikota 4-2. Tapi saya pikir pemain-pemain saya sudah berusaha maksimal. Tapi memang hasil belum memuaskan," ungkap pelatih kepala Sriwijaya FC Hendri Susilo didampingi perwakilan pemain, Fauzan pada post match press confrence.

Pada awal pertandingan Sriwijaya FC mengambil inisiatif untuk menyerang, namun masih belum beruntung.

Persikota Tangerang yang dimotori kapten Hafit Ibrahim berhasil mencetak 2 gol di babak pertama. Meski di babak kedua Sriwijaya FC berhasil mencoba menyamakan kedudukan, namin Tim Bayi Ajaib yang kini diasuh Miftahudin Mukson ini berhasil menyudahi laga dengan meraih 3 poin penuh di kandangnya. 

Adapun gol Persikota Tanegrang masing-masing dicetak striker Sirvi Arvani di menit ke-5, 70, 73. Gol Andrade Brando Eduardo di menit ke-10.

Sedangkan gol balasan Sriwijaya FC dicetak winger Reyhan Firdaus di menit ke-51 dan 59.

Pada menit ke-51 Elang Andalas akhirnya dapat memecah kebuntuan lewat Reyhan Firdaus yang baru masuk di babak kedua.

setelah mendapat umpan dari Tomi Darmawan dari lini tengah, Reyhan Firdaus yang tidak dijaga ketat oleh pemain Persikota Tangerang, berhasil menyentuh bola hingga bola masuk ke gawang Adre, hingga mengubah skor menjadi 2-1.  

Kepercayaan diri Sriwijaya FC mulai terbangun menyambut gol yang dilesahhkan oleh Firdaus,opunggawa Elang Andalas mulai memainkan satu dua sentuhan.

Hingga pada menit ke 59- Elang Andalas kembali dapat menciptakan gol lewat Reyhan Firdaus, yang berhasil mencetak gol ke 2nya untuk Sriwijaya FC.

Elang Andalas mendapat tendangan sepak pojok yang mengarah ke Afiful Huda berhasil dijangkau dan memberikan bola ke Malvis Uaga yang tidak terjaga, menembak bola tetapi tendangannya membentur tiang atas karena dapat digagalkan oleh Adri.

Beruntung dapat di kaki Reyhan dan langsung menembak kegawang yang kosong hingga dapat mengubah skor menjadi 2-2.

Elang Andalas semakin gesit memainkan bola satu dua sentuhan, mulai terbangun dan kepercayaan diri Sriwijaya FC semakin meningkat, hingga terus menyerang pertahanan Persikota Tangerang. 

Hingga menit 68 Elang Andalas terus menyerang.

Keasyikan menyerang Elang Andalas kembali kecolongan Sirvi yang berjhasil lolos dari jebakan offide, berhasil mengecoh Afiful Huda dan Otto hingga mendapat ruang tembak dan berhasil memasukkan bola kegawang Hendra Molle, dan mengubah skor menjadi 3-2.

Baca juga: Profil Mahyadi Panggabean, Asisten Pelatih Sriwijaya FC Eks Bek Timnas Kembali Turun Jadi Pemain

Mendapat gol yang ke-3, Bayi Ajaib mendapatkan kepercayaan tinggi hingga terus menyerang.

Akhirnya pada menit ke-72 Persikota Mendapat penalti usai Hendra Molle melanggar Arvani di kotak penalti,

Arvani menjadi eksekutor penalti, mengarahkan bola kesisi kanan Sriwijaya FC, Molle yang sudah dapat menebak arah tendangan Sirvi, belum berhasil menjangkau bolanya hingga harus merelakan bolanya masuk ke gawangnya hingga mengubah skor menjadi 4-2.

Asisten Pelatih merangkap pemain Mahyadi Panggabean pun masuk menggantikan Tomi Dermawan di sisi tengah Sriwijaya FC.

Pada menit 79 lagi-lagi Arvani lolos dari jebakan offide mendapat umpan long ball dari pemain Persikota Tangerang, hampir saja mampu mencebloskan bola yang sudah kosong beruntung, tendangannya masih menyamping ke gawang yang sudah kosong.

Hingga menit ke- 83 Sriwijaya FC masih terus gencar menyerang pertahanan Persikota Tangerang. Sayang serangannya selalu pupus ditengah perjalanan karena Bayi Ajaib memperketat pertahanannya.

Pada menit ke 89 Elang Andalas mendapat kesempatan untuk menambah keunggulan lewat Criz Robert Rumbiak, yang berhasil memanfaatkan kesalahan lini belakang, namun sayang aksi individunya berhasil digagalkan oleh Adri hingga tidak mengubah skor untuk keunggulan Persikota 4-2.

Hingga tambahan waktu yang diberikan oleh wasit, Sriwijaya FC tidak mampu menambah keunggulan hingga harus mengakui keunggulan Persikota dengan skor 4-2.