Mengenal Teks Ulasan: Pengertian, Tujuan, Struktur, Ciri-Ciri Hingga Tata Kebahasaan Teks Ulasan

Mengenal Teks Ulasan: Pengertian, Tujuan, Struktur, Ciri-Ciri Hingga Tata Kebahasaan Teks Ulasan yang dapat dipelajari oleh siswa secara mandiri.

|
Penulis: Siti Umnah | Editor: Siti Umnah
Pixabay.com
Mengenal Teks Ulasan: Pengertian, Tujuan, Struktur, Ciri-Ciri Hingga Tata Kebahasaan Teks Ulasan yang dapat dipelajari oleh siswa secara mandiri. 

Teks ulasan deskriptif bertujuan untuk menggambarkan suatu karya secara lebih mendetail dengan menonjolkan aspek-aspek menarik yang ada di dalamnya. Dalam ulasan ini, penulis tidak hanya memberikan informasi umum tetapi juga mendeskripsikan elemen-elemen penting dalam karya, seperti karakter dan latar dalam novel, teknik sinematografi dalam film, atau gaya penulisan dalam sebuah buku. Ulasan ini membantu pembaca mendapatkan gambaran yang lebih jelas mengenai isi dan karakteristik karya yang diulas.

3. Teks Ulasan Kritis

Teks ulasan kritis adalah jenis ulasan yang tidak hanya mendeskripsikan karya tetapi juga menganalisis dan mengevaluasi kualitasnya berdasarkan kriteria tertentu. Dalam ulasan ini, penulis memberikan pendapat subjektif yang didukung dengan alasan logis serta membandingkan karya yang diulas dengan karya lain yang sejenis. Teks ini berisi pembahasan mengenai kelebihan dan kekurangan suatu karya serta dampaknya terhadap pembaca atau penonton.

Kaidah Kebahasaan Teks Ulasan

Berikut adalah kaidah kebahasaan dari teks ulasan: 

1. Konjungsi Penerang

Konjungsi penerang digunakan untuk memberi penjelasan terhadap suatu hal dalam teks ulasan. Konjungsi ini membantu pembaca memahami informasi yang disampaikan. Contoh konjungsi penerang adalah; ‘bahwa’, ‘yakni’, dan ‘yaitu’. 

Contoh: “Buku ini memiliki alur yang cukup unik, yaitu alur mundur, menarik bagi pembaca yang menyukai narasi yang tidak biasa.”

2. Konjungsi Temporal

Konjungsi temporal digunakan untuk menyusun urutan waktu atau kronologis informasi atau peristiwa yang dibahas dalam teks ulasan. Ini membantu pembaca mengikuti alus dengan baik. Beberapa konjungsi temporal adalah; ‘sejak’, ‘semenjak’, ‘kemudian’, dan ‘akhirnya’. 

Contoh: “Film  ini mendapat sambutan positif dari penggemar dan penonton sejak perilisannya beberapa hari yang lalu.”

3. Konjungsi Penyebaban

Konjungsi penyebab digunakan untuk menyampaikan hubungan sebab akibat antara dua peristiwa dalam teks ulasan yang membantu pembaca memahami alasan dibalik sebuah peristiwa. Konjungsi penyebaban adalah ‘sebab’ dan ‘karena’. 

Contoh: “Novel ini berhasil mendapat pujian dari para kritikus, karena penggunaan bahasa yang indah dan penggambaran karakter yang mendalam.”

4. Ungkapan Saran atau Rekomendasi

Halaman
1234
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved