Kunci Jawaban

Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 6 SD Halaman 115-116 Kurikulum Merdeka, Latihan Memahami Bacaan

Berikut kunci jawaban sebagai referensi mengerjakan soal bagian 2. Memahami bacaan Bahasa Indonesia kelas 6 SD halaman 115-116 Kurikulum Merdeka.

buku.kemdikbud.go.id
Ilustrasi kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 6 SD halaman 115-116 Kurikulum Merdeka, latihan Memahami Bacaan. 

SRIPOKU.COM - Simak ulasan kunci jawaban soal Bahasa Indonesia kelas 6 SD halaman 115-116 semester 2 Kurikulum Merdeka.

Kamu dapat menjadikan kunci jawaban ini sebagai referensi mengerjakan soal bagian 2. Memahami bacaan yang terdapat pada Bab 5 buku Bahasa Indonesia kelas 6 SD halaman 115-116.

Melansir dari laman buku.kemdikbud.go.id, selengkapnya di bawah ini kunci jawaban soal Memahami Bacaan Bahasa Indonesia kelas 6 SD halaman 115-116.

Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 6 SD Halaman 112 Semester 2 Kurikulum Merdeka, Peta Berpikir

2. Memahami bacaan

Untuk menguji pemahamanmu, jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut.

1. Siapakah Isabel dan Melati Wijsen?

Jawaban: Isabel dan Melati Wijsen adalah kakak beradik aktivis lingkungan yang menjadi pendiri Bye Bye Plastic Bag.

2. Di mana kedua bersaudara ini tinggal?

Jawaban: Kedua saudara ini tinggal di Bali.

3. Siapa tokoh-tokoh dunia yang menginspirasi Isabel dan Melati?

Jawaban: Tokoh-tokoh dunia yang menginspirasi mereka antara lain: Nelson Mandela, Martin Luther King, dan Mahatma Gandhi.

4. Apa masalah yang dihadapi oleh Isabel dan Melati?

Jawaban: Masalah yang sering dihadapi Melati dan Isabel adalah selalu melihat sampah plastik bertebaran.

Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 6 SD Halaman 100 Kurikulum Merdeka, Jawablah Pertanyaan Ini

5. Apa yang mereka lakukan untuk memecahkan masalah tersebut?

Jawaban: Untuk memecahkan masalah tersebut, mereka membuat gerakan Bye Bye Plastic Bag.

6. Mengapa banyak orang meremehkan usaha Isabel dan Melati?

Jawaban: Banyak orang meremehkan usaha Melati dan Isabel karena mereka masih anak-anak.

7. Apakah usaha Isabel dan Melati akhirnya berhasil? Bagaimana caranya?

Jawaban: Usaha mereka akhirnya berakhir karena didukung oleh Gubernur Bali dan banyak orang di pemerintahan. Namun sebelum itu mereka berdua harus melakukan aksi mogok makan untuk mendapat perhatian.

8. "Kami, anak-anak, mungkin hanya 25 persen populasi dunia, tetapi kami adalah 100 persen masa depan." Menurut kalian, apakah maksud pernyataan Melati dan Isabel ini? Ungkapkanlah dalam bahasa kalian sendiri.

Jawaban: Maksud ungkapan itu adalah bahwa anak-anak adalah pihak yang patut diperhitungkan karena anak-anak adalah generasi penentu atau pemimpin pada masa mendatang.

Dapatkan konten pendidikan mata pelajaran lainnya dari Kurikulum Merdeka dengan klik Di Sini.

Dapatkan juga berita penting dan informasi menarik lainnya dengan mengklik Google News.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved