Pilkada Lubuklinggau 2024

Viral 2 Emak-emak di Lubuklinggau Ditangkap Polisi Diduga Bagikan Amplop Jelang Pilkada 2024

Kedua orang ini diamankan terkait dugaan politik uang jelang menjelang pencoblosan Pilkada 2024

Penulis: Eko Hepronis | Editor: Odi Aria
Dokumen Polisi
Dua ibu-ibu saat diamankan di Polsek Lubuklinggau Selatan, Senin (25/11/2024). 

SRIPOKU.COM, LUBUKLINGGAU- Dua orang emak-emak di Kecamatan Lubuklinggau Selatan I Kota Lubuklinggau Sumsel diamankan ke kantor Polisi setempat karena diduga terlibat bagi-bagi amplop.

Mirisnya satu ibu yang diamankan di kantor Polisi tepatnya Polsek Lubuklinggau Selatan tersebut salah satunya ibu sedang menggendong anak.

Video keduanya diamankan di kantor polisi beredar di media sosial. Dalam video 0,27 detik tersebut di depan 2 orang wanita yang duduk itu ada petugas Panwas dan polisi.

Selain itu juga terlihat ada amplop beberapa amplop yang dijajarkan di atas meja.

Kedua orang ini diamankan terkait dugaan politik uang jelang menjelang pencoblosan Pilkada 2024, yang akan dilaksanakan Rabu 27 November 2024 besok.

Kapolsek Lubuk Linggau Selatan AKP Nyoman Sutrisno membenarkan ada yang diamankan, Senin 25 November 2024 malam di Polsek Lubuklinggau Selatan.

"Keduanya diamankan di Polsek karena demi keamanan. Karena massa banyak, juga hujan,” ungkap Kapolsek pada wartawan, Selasa (26/11/2024).

Setelah diamankan mereka dibawa ke Polsek oleh Panwascam demi keamanan. Setelah itu diserahkan Tim Gakkumdu.

"Mereka diserahkan ke Gakumdu," ujarnya.

Kapolres Lubuk Linggau AKBP Bobby Kusumawardhana meminta masyarakat untuk memilih sesuai dengan hati nuraninya tidak usah terpancing atau terhasut oleh ajakan-ajakan yang tidak baik.

"Pilihan itu rahasia dari para pada pribadi jangan mudah terprovokasi, dan jangan melakukan hal-hal yang tidak baik," ungkapnya.

Bobby menambahkan akan mengambil langkah tegas bila ada oknum -oknum yang sengaja mengacau mengganggu proses demokrasi di Lubuklinggau.

"Kita minta jangan ada pihak -pihak yang mengacau karena bisa mengganggu proses demokrasi kita," ujarnya

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved