Berita Selebriti

Nikita Mirzani Bakal Jemput Isa Zega di Bandara usai Umrah Pakai Identitas Wanita, Terancam Pidana

Sebelumnya Nikita Mirzani sudah banyak melontarkan kecamannya lewat Instagram story @nikitamirzanimawardi_172.

Penulis: Rizka Pratiwi Utami | Editor: Fadhila Rahma
Instagram
(Kiri) Isa Zega akan dijemput (Kanan) Nikita Mirzani di bandara 

Yang membuktikan bila identitas asli Isa Zega memang benar pria.

Pantauan Sripoku.com dari Instagram Nikita Mirzani, terlihat beberapa potong tiket pesawat atas nama Adrena Isa Zega.

Dalam kertas tersebut tertulis 'Mrs' di depan nama Isa Zega yang berati Nyonya.

Namun di bawahnya terlihat nama seorang laki-laki.

"Jadi si waria Isa Zega ini di Madinah dia itu satu kamar dengan laki-laki namanya Rahmad Sofyan," ujar Nikita Mirzani seraya menunjuk bukti yang ia punya.

"Udah jelas kan laki-laki memang boleh sekamar dengan laki-laki, karena elu waria Isa Zega adalah laki-laki," ujarnya lagi.

Dari bukti tersebut, Nikita lantas menyebut bila Isa Zega memang beridentitas laki-laki.

"Kalau  lu perempuan asli, mana ada di Madinah lu sekamar dengan laki-laki asli," tambah Nikita Mirzani.

Melihat kenekatan Isa Zega yang membohongi publik, Nikita Mirzani lantas meminta agar kasus tersebut terus diusut.

Nikita berharap Isa Zega bisa dipenjara karena ulahnya tersebut.

"Pak buruan pk penjara, malu-malun warga negara Indonesia," ujarnya lagi.

Baca juga: Nasib Agen Travel yang Meloloskan Isa Zega Umrah dengan Identitas Wanita, Minta Diusut Tuntas: Miris

Anggota DPR RI Buka Suara

Sementara itu Mufti Anam, Anggota DPR RI 2024-2029 dari Dapil Pasuruan-Probolinggo turut menyoroti keberanian Isa Zega melaksanakan ibadah umrah dengan identitas wanita.

Dikutip dari akun Tiktoknya, Mufti Anam pun menguliti kelakuan Isa Zega yang dianggap telah mempermainkan agama.

"Ada seseorang namanya mami online alias Isa Zega alias Sahrul, dia adalah seorang transgender, transwomen, waria, yang dia awalnya adalah seorang laki-laki. Dia melakukan ibadah umrah dengan menggunakan hijab syar'i, dan ini merupakan bagian dari penistaan agama," kata Gus Mufti.

Halaman
123
Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved