Berita Palembang

Sempat Dilaporkan Hilang Saat Hujan, Bocah 6 Tahun di Palembang Ditemukan Tewas di Eceng Gondok

Bocah 6 tahun ditemukan meninggal dunia setelah dilaporkan hilang tenggelam saat bermain air hujan di selokan perumahan Gading Mansion.

Basarnas Palembang
Tim SAR Gabungan mengevakuasi jasad Artha Paris yang dilaporkan tenggelam saat bermain hujan 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Bocah berusia 6 tahun ditemukan dalam keadaan meninggal dunia setelah sempat dilaporkan hilang tenggelam saat bermain air hujan di selokan perumahan Gading Mansion Kelurahan Karya Baru Kecamatan Alang-alang Lebar, Selasa (19/11/2024).

Korban Artha Paris yang dilaporkan tenggelam saat bermain hujan di sekitar rumahnya, pada Senin (18/11) sore kemarin.

Jasad korban ditemukan tim SAR Basarnas Palembang yang melakukan pencarian terhadap jasad korban sejak dilaporkan tenggelam.

Kepala Kantor SAR Palembang Raymond Konstantin, mengatakan korban ditemukan dengan radius sekitar 1 kilometer dari lokasi awal kejadian, selanjutnya tim SAR gabungan melakukan evakuasi terhadap korban untuk kemudian dibawa ke rumah duka guna dilakukan proses pemakaman.

"Pencarian hari kedua, sekitar pukul 16:30 WIB korban dapat kita temukan, posisi korban saat ditemukan berada di tumpukan tanaman air eceng gondok dalam keadaan meninggal dunia," ujar Raymond.

Tim SAR Gabungan menjadi dua Search And Rescue Unit (SRU). SRU 1 melakukan pencarian dengan cara menyisir aliran selokan hingga ke rawa-rawa dan SRU 2 melakukan pencarian melalui jalur darat.

Dengan ditemukannya korban maka operasi SAR dinyatakan selesai dan ditutup.

Peristiwa hilangnya Artha terjadi sekitar pukul 17:30 WIB, saat terjadi hujan deras korban bersama temannya mandi hujan disekitar rumahnya.

Dikarenakan hujan yang semakin deras menyebabkan lingkungan di perumahan tersebut mengalami banjir dan korban terpeleset masuk selokan sehingga menyebabkan korban terseret arus banjir dan hilang.

"Saat hujan deras korban bersama temannya mandi hujan di sekitaran rumahnya, korban terpeleset masuk selokan yang saat itu kondisi volume air naik karena hujan," katanya.

Ikuti berita seputar Palembang lainnya di Sripoku.com dengan mengklik Google News.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved