Seorang Pria Tanpa Identitas Tertabrak Kereta Api di KM 323 Kelurahan Sidomulyo Prabumulih Utara

SRIPOKU.COM, PRABUMULIH - Kecelakaan yang menewaskan warga akibat tertabrak kereta api, kembali terjadi di kota Prabumulih Provinsi Sumatera Selatan.

Setelah sebelumnya Indra Gunawan tewas ditabrak kereta api di jalur rel Jalan Baru Kelurahan Sukajadi Kecamatan Prabumulih Timur, kali ini pria tanpa identitas kembali jadi korban tertabrak kereta api.

Peristiwa yang membuat heboh warga tersebut terjadi di KM 323 piket 0 Jalan Tebat RT 005 RW 010 Kelurahan Sidomulyo Kecamatan Prabumulih Utara Kota Prabumulih, pada Kamis (14/11/2024) sekitar pukul 02.00 WIB.

Berdasarkan informasi berhasil dihimpun, peristiwa naas itu bermula ketika Bambang (36) dan Rahmad Adam (35) mendapat laporan dari Desta yang merupakan masinis Kereta api Babaranjang dengan nomor KA 3774 Log 202861 dari arah Muaraenim Tujuan Palembang.

Desta menyampaikan jika telah terjadi temper kereta api di lokasi kejadian dan mendapat info itu Bambang serta Rahmad Adam langsung melakukan penelusuran di jalur rel.

Kemudian dua security PT KAI itu mendapati tubuh seorang laki-laki yang sudah dalam keadaan meninggal di pinggir rel.

Kemudian piket SPK Polsek dan Reskrim mendatangi TKP dan melihat kondisi korban. 

Berdasarkan keterangan saksi yang melihat dari rekaman CCTV diketahui jika korban sedang duduk sambil merundukan kepala di atas rel kemudian datang KA babaranjang dari arah Muaraenim tujuan Palembang.

Seketika tubuh korban ditabrak kereta api yang menyebabkan korban terseret KA sejauh sekitar tujuh meter.

Akibat kejadian itu korban mengalami luka robek di sekujur tubuh, leher terputus, pergelangan tangan kiri terputus, pergelangan kaki kiri terputus, kaki kanan patah dan korban meninggal di tempat.

Selanjutnya oleh petugas dan warga, jenazah dibawa ke kamar mayat RSUD Prabumulih untuk menunggu jika ada warga yang mengetahui.

Kapolres Prabumulih AKBP Endro Aribowo SIK melalui Kasi Humas AKP Barisi Sijabat membenarkan adanya kejadian tersebut dan saat ini masih menunggu keluarga untuk mengambil jenazah.

"Kami mengimbau jika ada warga mengetahui identitas korban dan mengetahui keluarganya agar melapor kepada kami," bebernya seraya mengatakan masyarakat setempat dan Ketua RT tidak mengetahui siapa korban.

Ikuti berita lainnya terkait Kota Prabumulih di Sripoku.com dengan mengklik Google News.