Bentrok Maut di Jakarta

Berawal dari Teriakan Maling, Bentrok di Jakut Pecah, Polisi Tegaskan Bukan Antarsuku

Polisi menegaskan bentrokan yang menewaskan seorang pria di Kamal Muara, Penjaringan, Jakarta Utara

|
Editor: Yandi Triansyah
Gerald Leonardo Agustino/TribunJakarta
Kanit Jatanras Satreskrim Polres Metro Jakarta Utara AKP Fauzan Yonnadi memaparkan soal pengeroyokan maut di Kamal Muara. 

SRIPOKU.COM - Polisi menegaskan bentrokan yang menewaskan seorang pria di Kamal Muara, Penjaringan, Jakarta Utara, akhirnya terungkap Rabu (2/10/2024), tidak terkait dengan keributan antar suku. 

Polisi sudah menetapkan dua orang tersangka yakni K dan S yang berperan sebagai provokator dan yang melakukan pembacokan. 

Sedangkan korban tewas diketahui berinisial RFM. 

S dan RFM ternyata saling mengenal satu sama lainnya. 

Media sosial dihebohkan dengan bentrokan yang dinarasikan antar suku. 

Dalam video yang beredar korban tewas diketahui berasal dari suku tertentu. 

Sedangkan pelaku yang menyebabkan korban tewas yakni disebut-sebut dari Sumatera. 

Namun pihak kepolisian memastikan bentrokan tersebut tidak terkait dengan suku. 

Kejadian itu murni merupakan permasalah personal antara korban dan pelaku. 

Hal ini diungkapkan oleh Kanit Jatanras Polres Metro Jakarta Utara AKP Fauzan Yonnadi

Menurut Fauzan, pihak kepolisian sudah mengamankan dua orang pelaku. 

Adapun kedua pelaku yakni S dan K. 

"S sebagai provokator dan K merupakan orang yang melakukan pembacokan kepada korban," kata dia, Jumat (4/10/2024) malam seperti dikutip dari Tribun Jakarta.com. 

Kejadian itu berawal dari pelaku S yang membawa sepeda motor milik korban RFM. 

Korban dan pelaku ini kata dia memang sudah saling mengenal.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved