Manajemen Sriwijaya FC Bakal Pecat Jafri Sastra, Pasca Gagal Lepas Juru Kunci Klasemen

Lewat tendangan shooting gelandang serang Andik Vermansyah yang juga kapten tim ini berlari kencang dari luar kotak penalti melesat ke gawang yang jauh dari penguasaan kiper Sriwijaya FC Jandia Eka Putra.

Padahal dengan rotasi pemain Sriwijaya FC yang telah dilakukan cocah Jafri Sastra cukup membuat perubahan signifikan irama permainan Laskar Wong Kito bermain di kandang Laskar Rencong ini.

Motivasi Sriwijaya FC mengenakan jersey warna hijau untuk bangkit dari dasar klasemen grup 1 Liga 2 2024/25 terus membakar semangat berusaha mencuri poin di laga ini. 

Dengan menggunakan formasi 4-3-3, mengandalkan Chencho Gyeltshen sebagai striker dan dua wingernya kanan Tomi Darmawan dan winger kirinya Beni Oktovianto, Sriwijaya FC tampil langsung melakukan serangan.

Baca juga: Sosok Fajar Anggota DPRD Sumsel Fraksi PAN Baru Dilantik Gelar Syukuran

Sementara Persiraja Banda Aceh mengenakan jersery warna oranye. Jual beli serangan pun dilancarkan kedua tim. Hingga peluit babak kedua dibunyikan wasit Handoko, kedudukan bertahan 1-0 untuk Persiraja Banda Aceh.

Pada babak pertama, awal laga langsung berjalan dengan determinasi tinggi.

Sriwijaya FC pada lima menit pertama mengambil inisiatif serangan.

Persiraja melakukan kesalahan setelah umpan back past pemain bertahan hampir dimanfaatkan penyerang Sriwijaya FC.

Bersyukur bola masih mampu ditahan dan ditangkap kiper Persiraja.

Pada menit ke-8, pertahanan Persiraja Kembali terancam dari serangan balik Sriwijaya FC.

Umpan gelandang Sriwijaya FC mampu mengarah ke pemain lainnya di sisi kanan.

Beruntung bola sontekan pemain Sriwijaya FC mampu mengenai kaki kiper Persiraja.

Tak ingin terus ditekan, serangan balasan dilakukan Persiraja.

Andik Vermansah di sisi kanan menjadi tujuan.

Namun, beberapa serangan masih berhasil dimentahkan pemain bertahan Sriwijaya FC.