Kecelakaan di Banyuasin, Bus AKAP Gagal Menyalip Hantam Truk Tangki, Sopir Lolos dari Maut

SRIPOKU.COM, BANYUASIN - Kecelakaan melibatkan dua kendaraan yakni Bus Antar Kota Antar Propinsi atau AKAP dengan truk tangki, Rabu (19/6/2024) dini hari. 

Peristiwa kecelakaan itu terjadi di Jalintim Palembang Betung tepatnya di KM 67 tanjakan meranjat Kecamatan Betung Banyuasin. 

Akibat kejadian itu kedua kendaraan mengalami rusak berat, beruntung kedua sopir dan penumpang bus lolos dari maut. 

Tidak ada korban jiwa akibat kecelakaan itu, hanya saja kedua sopir sempat mendapatkan perawatan namun langsung dipersilahkan pulang karena tidak mengalami luka yang serius. 

Bus AKAP yang dikendarai Syafrinaldi warga Padang berupaya menyalip dan memgambil jalur berlawanan, namun datang truk tangki pertamina nopol BG 8430 NY, sehingga tabrakan tak dapat terhindarkan.

Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini, meski bagian depan kedua kendaraan mengalami kerusakan cukup parah. Para penumpang yang ada di bus AKAP hanya mengalami shock.

Berdasarkan informasi yang diterima, bus AKAP yang dikendarai Syafrinaldi melaju dari arah Palembang tujuan Betung dengan membawa sejumlah penumpang.

Saat di lokasi kejadian, sopir bus AKAP yakni Syafrinaldi berupaya memotong kendaraan dan mengambil jalur berlawanan dengan kecepatan tinggi.  

Namun saat hendak mengambil jalur berlawanan, datang dari arah berlawanan truk tangki Pertamina yang dikendarai Sudarto warga Lahat dengan kecepatan cukup tinggi.

Karena jarak kendaraan yang terlalu dekat, akhirnya tabrakan antar kedua kendaraan tidak terelakan. 

Kasat Lantas Polres Banyuasin AKP Bambang Wiyono menuturkan,   sudah mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan evakuasi dan memgetai kemacetan. 

"Alhamdulilah tidak ada korban jiwa,"katanya.

Kedua supir sendiri sempat mendapatkan perawatan di klinik terdekat, namun akhirnya diperbolehkan pulang karena tidak mengalami luka serius. Sedangkan penumpang AKAP melanjutkan perjalanan menggunakan bus lainnya tujuan arah Padang.

"Dua kendaraan sudah evakuasi, termasuk penumpang bus AKAP yang kembali melanjutkan ke bus lainnya,"pungkasnya.