Berita Nasional

Daftar Jenderal Bintang 4 Polri Sejak 1965-2024, Ada Satu Jenderal tak Sempat Dilantik Jadi Kapolri

Kini beredar kabar bahwa di balik 16 tersangka, ada seorang jenderal purnawirawan turut terlibat melindungi tambang ilegal di Bangka. 

|
Editor: Odi Aria
Kolase/SRIPOKU.COM
Jenderal Polisi Budi Gunawan yang saat ini menjabat sebagai Kepala Badan Intelijen Negara (BIN). 

Mereka yang melakukan penjagaan adalah aparat berompi hitam.

Terkait hal itu, Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung, Ketut Sumedana, mengatakan bahwa hal itu biasa dilakukan terlebih ketika Kejaksaan Agung sedang menangani perkara besar.

Hal ini dilakukan sebagai bentuk pengamanan dalam rangka menuntaskan suatu perkara.

Saat ini, kata Ketut, Kejaksaan Agung memang sedang menangani beberapa perkara korupsi dengan kerugian negara fantastis dan diduga melibatkan tokoh-tokoh besar.

Di antara perkara tersebut yakni korupsi timah, impor gula, emas, dan lain sebagainya.

"Kalau peningkatan keamanan biasa-biasa saja itu kan. Kita lagi menangani perkara gede. Eskalasi pengamanan harus kita tingkatkan," kata Ketut, Jumat (24/5/2024).

Iskandar Sitorus bongkar sosok purnawirawan Jenderal Bintang 4 di kasus korupsi timah Rp 271 T
Iskandar Sitorus bongkar sosok purnawirawan Jenderal Bintang 4 di kasus korupsi timah Rp 271 T (Kolase)

Terkait perkara besar mana yang dimaksud, Ketut pun enggan berkomentar banyak.

Ia pun membantah adanya keterkaitan peningkatan pengamanan dengan kejadian yang diduga menimpa Jampidsus Febrie Adriansyah.

Sebagaimana pemberitaan yang beredar, Jampidsus Febrie disebut-sebut sempat diikuti oleh sejumlah orang yang diduga merupakan Anggota Densus 88 Polri.

Peristiwa terjadi saat makan malam di salah satu restoran kawasan Cipete, Jakarta Selatan beberapa waktu lalu.

"Saya saja enggak ngerti itu. Jampidsus enggak apa-apa kok. Biasa aja. Semua berjalan seperti biasa."

"Pengamanan itu hal yang biasa kalau eskalasi penanganan perkaranya banyak," ujar Ketut.

Diketahui, beberapa petugas pengamanan dalam Kejaksaan Agung yang berjaga di gerbang belakang (Jalan Bulungan) sudah memakai rompi hitam.

Bahkan, tambahan personel dari berbagai kesatuan militer juga disiagakan.

Tampak beberapa di antara personel tambahan mengenakan pakaian dinas harian Marinir Angkatan Laut.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved