Modus Vladimir WNA Rusia Bobol ATM di Palembang Gasak Uang Ratusan Juta, Libatkan Hacker Dari Mesiko
Vladimir mengaku, ini merupakan aksinya ketiga, pertama dirinya beraksi di Jawa Timur dan mendapatkan uang 200 juta.
SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Hanya bisa termenung saat perkara digelar oleh Kapolrestabes, Palembang, Kombes Pol Harryo Sugihartono dan Kasat Reskrim AKBP Haris Dinzah, Vladimir Kasarski warga Rusia pelaku ilegal akses, mengaku bersalah.
Vladimir mengaku, ini merupakan aksinya ketiga, pertama dirinya beraksi di Jawa Timur dan mendapatkan uang 200 juta.
"Saat itu saya bersama dua rekan saya dan berhasil mendapatkan uang 200 juta, lalu ditangkap Polda Metro jaya," katanya.
Lanjutnya, dirinya divonis hakim 11 bulan dan dideportasi. Lalu kembali ke Indonesia menuju jawab Barat, di Kota bandung dirinya mendapatkan uang Rp 90 juta namun saat itu ia tidak tertangkap.
"Ketika ditangkap modus saya skiming waktu itu, mengajal ATM, namun kali ini saya mengunakan hacker," bebernya.
Sambung Vladimir, saat beraksi dirinya Mengoperasi sistem melalui aplikasi " Any Desk " jadi dengan mengunakan laptop dan kabel, dirinya menjembol ATM, sambil VC dengan hacker di Mesiko.
Baca juga: Sosok Vladimir Kasarski, WNA Pengangguran Asal Rusia Bobol ATM di Palembang, Gasak Uang Ratusan Juta
"Jadi setelah alat di pasang, uang itu otomatis keluar sendiri. Sebanyak Rp 30 juta. Dan sekali keluar ATM sebanyak 2 juta," bebernya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Tim gabungan Ditreskrimum Polda Sumsel bersama Unit Pidum Satreskrim Polrestabes Palembang meringkus WNA (warga negara asing) asal Rusia yakni Vladimir Kasarski.
Tersangka Vladimir Kasarski ditangkap ringkus petugas Pidum & Tekab 134 Polrestabes, Palembang dan Jatanras Polda Sumsel , lantaran terlibat tindak pidana illegal akses berupa pembobolan AtM (mesin anjungan tunai mandiri) milik Bank Sumsel Babel.
Informasi yang dihimpun Sripoku.com, aksi bobol ATM Bank Sumsel Babel yang dilakukan tersangka terjadi di Jalan Bambang Utoyo Kelurahan 5 Ilir Kecamatan IT II Palembang, Kamis (28/3/2024) sekitar pukul 02.00.
Berawal saat pelaku, Vladimir Kasarski mendatangi lokasi kejadian untuk mempersiapkan peralatan berupa laptop dan handphone yang akan digunakan untuk membobol mesin ATM.
Setelah semuanya disiapkan oleh Vladimir Kasarski, lalu hacker asal Meksiko yang belum diketahui identitasnya mengoperasionalkan laptop dari jarak jauh dan memulai aksi bobol ATM.
Selanjutnya, tersangka Vladimir Kasarski keluar dari mesin ATM dan memasang tulisan “rusak” dengan tujuan mengelabui masyarakat. Dia pun menunggu di dalam mobil hingga proses bobol ATM selesai.
Namun, aksi yang dilakukan oleh tersangka Vladimir Kasarski diketahui oleh petugas keamanan di seputaran lokasi kejadian. Sehingga tersangka pun langsung melarikan diri.
Hadapi Pemakzulan dan Demo, Bupati Pati Sudewo Malah Serahkan Uang Suap Proyek Kereta ke KPK |
![]() |
---|
Sumber Kekayaan Bupati Pati Sudewo yang Didesak Mundur Terkuak Dapat Aliran Dana Korupsi Proyek DJKA |
![]() |
---|
Prediksi Besaran Gaji PPPK Paruh Waktu 2025 Seluruh Wilayah di Indonesia, Papua Paling Besar |
![]() |
---|
Jelang 17 Agustus 2025, Hujan Lebat Berpotensi Melanda Sumsel, Ini Wilayah yang Terdampak |
![]() |
---|
Polda Sumsel dan Bulog Gelar Gerakan Pangan Murah, Salurkan Beras Murah Hingga Akhir Tahun |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.