Sosok M Syarif Hidayatullah, Calon Anggota DPRD Sumsel Termuda, Putra Eks Bupati Banyuasin

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Sosok M Syarif Hidayatullah, calon anggota DPRD Sumsel terpilih pada Pemilu 2024 dari Daerah Pemilihan (Dapil) Sumsel X.

M Syarif Hidayatullah diprediksi mendapat satu kursi dari delapan kursi yang ada di Dapil X.

Dapil X DPRD Sumsel meliputi Kabupaten Banyuasin.

M Syarif Hidayatullah maju DPRD Sumsel dari Dapil X melalui PDI Perjuangan.

Lantas siapa M Syarif Hidayatullah, calon anggota DPRD Sumsel terpilih.

M Syarif Hidayatullah merupakan putra dari mantan Bupati Banyuasin Askolani.

M Syarif Hidayatullah lahir di Palembang pada 19 Maret 2002.

Saat ini ia baru berusia 22 tahun, jika nanti dilantik menjadi anggota DPRD Sumsel, maka ia menjadi anggota DPRD Sumsel termuda.

Saat ini diketahui Syarif Hidayatullah masih menyusun skripsi.

Meski bakal menjadi anggota DPRD Sumsel termuda, Syarif memastikan ia bisa bekerja.

Saat diwawancarai Sripoku.com beberapa waktu lalu, Syarif mengaku keinginannya maju di Pemilu 2024 bukan karena keinginan ayahnya.

Namun hal itu atas kemauannya sendiri mencalonkan diri sebagai Caleg DPRD Sumsel.

"Ini sebagai panggilan hati nurani saya, untuk mewakili warga Banyuasin di DPRD Sumsel," kata dia.

Syarif mengaku minimnya keterwakikan suara masyarakat Banyuasin di DPRD Sumsel.

Mengingat selama ini kata dia, anggota-anggota DPRD Sumsel banyak yang berasal dari luar Banyuasin.

"Awalnya ayah saya menolak saya maju, tetapi dengan keyakinan yang diberikan akhirnya sang ayah mendukung penuh apa yang menjadi keinginannya," kata dia.

Ia tidak mau hanya mengandalkan ketenaran nama sang ayah, dan menerima jadinya saja.

Akan tetapi, ia ingin mendengar langsung aspirasi masyarakat. Sehingga, ia mengetahui secara langsung apa yang menjadi keinginan besar masyarakat Banyuasin.

"Banyak yang menyampaikan, bila pembangunan jalan itu paling utama. Karena jalan, ekonomi dan lainnya bisa berkembang," katanya.

Ketika disinggung terkait ketika terbentur dengan sesuatu hal, menurut Kak Ari pastinya orang yang ditemuinya ialah sang ayah.

Selain menjadi orangtua, Kak Ari mengaku bila sang ayahlah yang menjadi guru sekaligus mentornya di dunia politik.

Ia selalu mendapat pesan dari sang ayah, bila sudah duduk di DPRD Sumsel untuk tidak angkuh diri.
Karena keberhasilan menjadi anggota DPRD Sumsel itu merupakan amanat yang sangat berat yang diberikan masyarakat Banyuasin.