Pemilu 2024

Partisipasi PSU di TPS 15 Desa Lumpatan Sekayu Meningkat

Pemungutan Suara Ulang (PSU) di TPS 15 Desa Lumpatan, Kecamatan Sekayu berlangsung hari ini, Sabtu (24/2/2014).

Penulis: Fajeri Ramadhoni | Editor: Yandi Triansyah
SRIPOKU.COM / Fajeri Ramadhoni
Pemungutan Suara Ulang (PSU) di TPS 15 Desa Lumpatan, Kecamatan Sekayu berlangsung hari ini, Sabtu (24/2/2014). 

SRIPOKU.COM, SEKAYU -- Sesuai jadwal, pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) di TPS 15 Desa Lumpatan, Kecamatan Sekayu berlangsung hari ini, Sabtu (24/2/2014).

Sebanyak 140 warga yang terdaftar dalam DPT akan kembali menggunakan hak pilihnya di TPS tersebut.

Pantauan di lapangan, lokasi TPS yang berada pada daerah cukup jauh dari pusat kota Sekayu ini membuat akses menuju ke sana cukup mengelami kesulitan.

Belum lagi akses jalan yang rusak dan berlumpur. 

Kendati TPS 15 tersebut berada di daerah terpencil tidak menyurutkan masyarakat menggunakan hal pilihnya.

Terbukti dari partisipasi pemilih yang dilakukan, dari 140 DPT yang ada terdapat 115 DPT yang melakukan pencoblosan.

"Alhamdulillah, PSU hari ini Desa Lumpatan tepatnya di TPS 15 berlangsung dengan lancar, aman dan damai,"kata Ketua KPU Muba Sigit Nugroho.

Lanjutnya, dalam PSU yang dilakukan tersebut dikawal dan dijaga oleh pihak kepolisian sehingga  hal-hal yang tidak diinginkan dapat diminimalisir.

"Partisipasinya meningkat, dari 140 DPT yang menyalurkan hak suara sebanyak 115 DPT tercatat. Saat ini masih dalam proses perhitungan,"ungkapnya.

PSU sendiri dilakukan karena ada 3 pemilih bukan warga muba yang mencoblos, sedangkan 2 lainnya memakai undangan orang lain untuk mencoblos.

"Dalam meningkatkan partisipasi pemilih sebelumnya sudah kita lakukan sosialisasi. PSU tersebut dilakukan karena adanya 5 warga yang mencoblos tidak sesuai prosedur,"jelasnya.

Sebelumnya, Ketua Panitia Pemilihan Kecamatan Sekayu, Kurnia Astuti mengatakan, PSU di Desa Lumpatan akan digelar karena ada beberapa surat undangan diserahkan kepada bukan pemiliknya. 

"Ada lima orang yang salah menerima undangan. Jadi itu merupakan temuan dari saksi partai saat proses pencoblosan," ujarnya.

Maka itu pihaknya baru saja menerima rekomendasi dari Panwascam, sekaligus berkoordinasi dengan KPU agar segera melaksanakan PSU di Desa Lumpatan.

"Kita sudah minta kepada desa dan Kadus setempat untuk melakukan sosialisasi. Apalagi disana tidak terlalu banyak seperti di Desa Muara Teladan, hanya 140 orang," tutupnya. (dho)

 

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved