Wisatawan Dipalak di Jembatan Ampera
Deretan Fakta Pemalakan Wisatawan di Jembatan Ampera, Pelaku Mabuk hingga Terdesak Ekonomi
Pria 32 tahun tersebut sebelumnya melakukan pemalakan terhadap seorang wisatawan di Jembatan Ampera, Kota Palembang.
Korban yang ketakutan lantas memberikan uang ke pelaku.
Korban pun memberikan uang ke pelaku sebesar Rp 5 ribu.
Setelah mendapatkan uang, Budi kabur melarikan diri.
Terdesak Ekonomi
Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Harryo Sugihhartono, mengatakan, motif Budi melakukan pemalakan karena terdesak ekonomi dan dibawa pengaruh minuman keras.
"Motifnya ekonomi," kata dia.
Harryo mengatakan, Budi selama pelariannya tinggal di rumah keluargannya di kawasan Sukawinatan.
Namun ia kembali pulang ke rumah karena rindu dengan sang anak.
"Pelaku ditangkap saat pulang ke rumah," kata dia.
Terancam 7 Tahun
Akibat perbuatan yang dilakukan Budi, kini pria 32 tahun itu terancam 7 tahun penjara.
Harryo menegaskan atas ulahnya Budi terancam pasal 368 KUHP dan UU Darurat dengan ancaman kurungan penjara 7 tahun penjara.
Nasib Budi Pemalak di Jembatan Ampera, Perkara Uang Rp 5 Ribu Masuk Penjara |
![]() |
---|
Identitas Pelaku Pemalakan Wisatawan di Jembatan Ampera, Kini Menyesal Usai Ditangkap |
![]() |
---|
Tampang Melas Pelaku Pemalakan di Jembatan Ampera, Kini Malah Beri Nasehat Usai Ditangkap |
![]() |
---|
BREAKING NEWS : Pemalak Wisatawan di Jembatan Ampera Ditangkap, Pelaku Minta Maaf |
![]() |
---|
Kabar Terkini Kasus Pemalakan Wisatawan di Jembatan Ampera, 2 Kali Digerebek Pelaku Belum Ditangkap |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.