Oknum Guru Ancam Murid
Usai Paksa Murid SD Beri Infaq, Oknum Guru dan Kepsek di Prabumulih Terancam Sanksi dan Evaluasi
Oknum guru dan kepala sekolah sendiri telah meminta maaf kepada para orang tua murid dan berjanji tidak akan mengulangi perbuatan itu lagi.
Penulis: Edison Bastari | Editor: Ahmad Sadam Husen
Awal mula video paksaan infaq di Prabumulih viral
Diberitakan sebelumnya, dalam rekaman yang beredar di internet, terlihat oknum guru merekam siswa yang tidak ber-infaq dengan kamera ponselnya.
Dalam video, oknum guru tersebut memaksa muridnya untuk ber-infaq.
Bahkan rekaman tersebut sengaja ia buat sebagai bukti ke orangtua siswa jika anaknya tak ber-infaq.
Hal itu terekam dalam video yang berdurasi 56 detik.
Oknum guru yang merekam bahkan menyebut dirinya sengaja mem-videokan anak-anak yang memberikan infaq dan yang tidak sehingga orangtuanya tahu serta malu.
"Ayo, ayo, yang infaq-nya masukkan disitu, ketauan yang tidak berinfaq, malu yang tidak berinfaq," sebut oknum guru itu dalam video beredar, Senin (15/1/2024).
Ia juga memberikan ancaman kepada siswanya, di mana jika tak berinfaq akan diadukan ke orangtua.
"Ibu videokan biar tahu orangtuanya kalo anaknya tidak mau infaq."
"Ibu videokan, malu tidak, ayo, ayo," katanya.
Tak hanya itu saja, guru tersebut juga menyebut dirinya mengetahui anak yang tidak be-infaq, padahal hanya Rp 500 hingga Rp 1000.
"Sekali ini kito videokan anak yang tidak ber-infaq, padahal hanya 500 rupiah atau 1000 rupiah," katanya.
Bahkan oknum yang belum diketahui identitasnya itu terdengar sedikit mengancam anak-anak yang tidak ber-infaq jika ketahuan jajan.
"Awaslah kalo nanti kamu ketahuan jajan ya, ber-infaq 500 atau 1000 tidak mau," katanya.
Artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul Nasib Oknum Guru di Prabumulih Viral Paksa Murid Berinfaq, Walikota Bakal Beri Sanksi: Kita Evaluasi
===
Simak berita Sripoku.com lainnya di Google News
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.