Berita Sriwijaya FC

Punggawa Sriwijaya FC Kesulitan Diajak Anak Buah Yoyo Main High Pressing

Coach Sriwijaya FC Hendri Susilo mengakui punggawa Sriwijaya FC sempat kesulitan ketika Sada Sumut FC mengajak bermain high pressing di babak pertama

|
Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Abdul Hafiz
MO SRIWIJAYA FC
Striker Sriwijaya FC Rifaldi Bawuo dkk sempat kesulitan melakukan serangan ketika Sada Sumut FC mengajak bermain high pressing di babak pertama pada laga yang berkesudahan 3-1 pekan ketiga Grup A Zona Play Off Degradasi Pegadaian Liga 2 Indonesia di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Selasa (16/1/2024). 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Coach Sriwijaya FC Hendri Susilo mengakui punggawa Sriwijaya FC sempat kesulitan ketika Sada Sumut FC mengajak bermain high pressing di babak pertama pada laga yang berkesudahan 3-1 pekan ketiga Grup A Zona Play Off Degradasi Pegadaian Liga 2 Indonesia di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Selasa (16/1/2024).

 

"Kesulitannya karena di babak pertama Sada itu main high pressing di atas. Anak-anak kurang tenang, tidak terorganisasi seperti sebelum-sebelumnya. Kalah kuat, kalah cepat," ungkap pelatih kepala Sriwijaya FC, Hendri Susilo didampingi stoper Fajar Zainul Muttaqin menjawab pertanyaan awak media pada post match conference.

 

Dengan kemenangan ini giliran Laskar Wong Kito--julukan Sriwijaya FC--berhasil memuncaki klasemen sementara menggeser PSKC Cimahi yang sama-sama mengantongi 7 poin dari dua kali menang dan satu kali seri. Hanya saja PSKC yang kemarin menang tipis 1-0 atas Perserang (kalah selisih produktivitas gol). 

 

Para punggawa Tim Sriwijaya FC merayakan kemenangan usai menundukkan Sada Sumut FC dengan skor 3-1 pada pertandingan pekan ketiga Grup A Zona Play Off Degradasi Pegadaian Liga 2 Indonesia di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Selasa (16/1/2024).
Para punggawa Tim Sriwijaya FC merayakan kemenangan usai menundukkan Sada Sumut FC dengan skor 3-1 pada pertandingan pekan ketiga Grup A Zona Play Off Degradasi Pegadaian Liga 2 Indonesia di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Selasa (16/1/2024). (MO SRIWIJAYA FC)

Baca juga: Usai Cetak Gol Pembuka Sriwijaya FC, Tomi Winger Lincah Ditandu Tim Medis

 

Beruntung kata Hendri Susilo yang pernah menjadi asisten pelatih Sriwijaya FC (2014-2015) mendampingi head coach Almarhum Benny Dollo, skuad tim Laskar Wong Kito cepat bisa menyesuaikan keadaan ketika dirinya mengganti Misbakus Solikin dengan memasukkan Resa Aditiya Nugraha dan menarik Dia Syayid Alhawari dengan masukkan Ade Suryana.

 

"Tapi dengan kita mengganti dua pemain, itu mulai ada perubahan di situ. Agak sedikit nyaman," ujar pelatih kelahiran Bukit Tinggi (Sumatera Barat) 11 Desember 1964.

 

Hendri yang berhasil membawa Persiraja Banda Aceh naik level ke Liga 1 musim 2020 mengakui bakal memasang strategi dan taktik yang berbeda saat menghadapi laga away ke Sada Sumut FC di Stadion Baharoeddin Siregar Lubuk Pakam Deli Serdang,  Minggu (21/1/2024) pukul 15.30 nanti.

 

"Ya kalau itu pasti (kondisinya berbeda dengan laga home barusan)," kata Hendri yang pernah menyelamatkan Semen Padang FC dari degradasi menggantikan Coach Weliansyah 2021 lalu.

 

Halaman
1234
Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved