Ayah Bunuh Anak di Jakarta
Pilu Nasib Awan Tewas di Tangan Ayah yang Emosi karena Kelaparan dan Pedasnya Omelan Tetangga
Mendengar omelan itu Usmanto kesal dan mendatangi anaknya Awan yang saat itu tengah asyik bermain.
"Awan anaknya sangat aktif dan mudah bergaul dengan warga setempat," kata dia.
Cita-cita jadi pemadam kebakaran
Awan juga diketahui sering bergaul dengan petugas penanganan prasarana dan sarana umum (PPSU) Penjaringan.
Hal ini diungkapkan oleh salah seorang petugas PPSU bernama Juanda.
Menurut dia, korban hampir setiap hari bermain di kantor kelurahan Penjaringan.
Bukan cuma bermain, Awan juga sering membantu petugas dan juga tak segan memberikan minum kepada warga yang sedang berkumpul.
“Sumpah, dia baik banget sama kita-kita. Saya pun heran. Pernah, kita lagi kumpul, tiba-tiba beli air mineral, banyak banget, terus kasih ke kita. Itu pakai uang dia sendiri,” ungkap Juanda.
Juanda mengaku Awan sempat ingin bercita-cita menjadi petugas pemadam kebakaran.
Awan kata dia sering menonton damkar di akun YouTube.
"Cita-citanya mau jadi petugas Damkar," kata di
Artikel ini telah tayang di Kompas.com
Awan Bocah Disabilitas Dibanting Ayah Sempat Sadar dan Dibersihkan, Tapi Darah Terus Berceceran |
![]() |
---|
Bocah 11 Tahun di Jakarta Tewas Dibanting Ayah yang Pecandu Narkoba, Padahal Sering Bantu Cari Uang |
![]() |
---|
Istri yang Anaknya Dibanting Sampai Tewas Bongkar Tabiat Suami di Rumah, Kerja Serabutan Demi Nafkah |
![]() |
---|
Usmanto Tantang Warga yang Lapor Polisi Usai Banting Anaknya Awan : Gue Ngak Takut |
![]() |
---|
Kebaikan Hati Awan Bocah Disabilitas Tewas Dibanting Ayah, Tetangga Heran Sang Ibu tak Nangis: Salut |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.