1 Keluarga Tewas di Malang

2 Hari Sebelum Tewas Guru SD Curhat Ini ke Anak, Motif 1 Keluarga Akhiri Hidup di Malang Terkuak

Terungkap motif satu keluarga di Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, mengakhiri hidup di rumahnya.

Editor: Yandi Triansyah
Surya.co.id
Kasatreskrim Polres AKP Gandha Syah Hidayat mengungkapkan pesan terakhir yang ada di kamar korban satu keluarga tewas di Malang, Selasa (12/12/2023) 

Berikut isi pesannya:

“Kakak Jaga Diri
Papa, Mama, Adik pergi dulu
Nurut Uti, Kung, Tante dan Om
Belajar yang Baik
Uang Papa Mama untuk pemakaman jadi satu love you kakak.”

Terkait tulisan di kaca meja rias, Gandha masih mendalaminya.

"Tulisan identik dengan buku agenda milik WE. Intinya jaga diri kakak. Ditulis menggunakan spidol hitam," tukasnya.


Motif Bunuh Diri

Kabar terbaru terungkap pihak kepolisian berhasil mengungkap motif kematian satu keluarga di Malang.

Gandha mengatakan, korban nekat mengakhiri hidup karena terjerat utang piutang.

Motif itu terungkap, setelah pihak kepolisian melakukan serangkaian penyelidikan.

Menurut Gandha pihaknya memeriksa tujuh orang termasuk anak korban yang selamat AKE (12).

Selain itu ada Ketua RW dan tetangga korban serta rekan kerja korban.

"Untuk pemeriksaan saksi-saksi, kami menduga kalau Pak W (44) memiliki banyak tanggungan hutang kalau berdasarkan pengakuan beberapa saksi yang pernah dimintai tolong menghutanginya," ujar Gandha, Rabu (13/12/2023).

Dugaan terjerat hutang juga diperkuat dengan pernyataan para saksi, bahwa korban sempat meminjam uang.

"Sebelum W meninggal, yang bersangkutan sempat memohon kepada saksi untuk meminjaminya sejumlah uang," sambungnya.

Akan tetapi, berapa besaran jumlah hutang yang ditanggung W, polisi belum mengetahuinya. Sampai saat ini masih terus dilakukan penyelidikan.

Namun, dari pernyataan Gandha, korban memiliki hutang ke bank konvensional.

Halaman
1234
Sumber: Surya
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved