Berita Sriwijaya FC

Putusan PK Erick Thohir Kembalikan 4 Poin Sebelum Laga Sriwijaya FC vs PSMS Medan

Manajemen Sriwijaya FC berhahap putusan PK (Peninjauan Kembali) Ketum PSSI Erick Thohir sebelum laga pamungkas putaran kedua Liga 2

Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Abdul Hafiz
Handout
Ketua Umum PSSI Erick Thohir bersalam komando dengan Sekretaris Perusahaan PT SOM Faisal Mursyid selaku manajemen pengelola SFC. 

Faisal yang juga Komite Umum dan Organisasi Asprov PSSI Sumsel berharap permohonan memori PK yang telah disampaikan manajemen Sriwijaya FC nantinya mendapat balasan putusan yang bisa menggembirakan masyarakat Sumatera Selatan. 


"PK yang kita sampaikan semoga dibalas sesuai harapan masyarakat Sumatera Selatan. Ini yang sedang kita tunggu," kata alumni Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Palembang.

Seperti diketahui partai final Piala Dunia U-17 2023 akan mempertemukan antara Jerman menghadapi Prancis. Menurut jadwal, duel penentuan gelar juara ini akan berlangsung di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (2/12/2023) pukul 19.00 WIB.

Sebelumnya lagi kelompok suporter Sriwijaya Mania mendesak agar manajemen Sriwijaya FC memperjuangkan memori Peninjauan Kembali (PK) Ketum PSS Erick Thohir sebelum babak penyisihan putaran kedua selesai.


"Jangan sampai terlambat manajemen uruslah PK ke Ketum PSSI itu mumpung masih sisa dua pertandingan. Kalau sudah habis pertandingan tidak enak lagi ngurusnya. Sudah basi. Kita mempertanyakan ke manajemen Sriwijaya FC, gimana kelanjutan PK kemarin," tegas Ketua Umum Sriwijaya Mania, Eddy Ismail.  

Pengusaha otomotif ini mengatakan peluang Sriwijaya FC untuk aman dari zona degradasi yakni salah satunya dengan bisa mengembalikan 4 poin yang dikurangi sanksi Komdis PSSI. 

"Lumayan 4 poin bisa membantu. Tinggal Sriwijaya FC cari menang sekali aman finish 17 poin. Itu yang bisa membantu kita. Yang lain tidak ada harapan lagilah. Tim lain baru 9 kali bertanding, kita sudah 10 kali. Lawan kita juga sekarang ini berat-berat, mereka sudah ada perubahan progres, tim yang ngotot semua PSPS dan PSMS," beber Eddy Ismail.  

 


Sekretaris Perusahaan PT SOM (Sriwijaya Optimis Mandiri) Faisal Mursyid selaku manajemen pengelola klub Sriwijaya FC ketika dikonfirmasi, pihaknya masih menunggu keputusan. 


"Sampai hari ini belum ada info lebih lanjut terkait PK keputusannya gimana dari PSSI. Kalau kita tidak bisa memperkirakan gimana kita tunggu keputusan dari Ketum PSSI," ungkap Faisal Mursyid


Faisal yang juga menjabat Komite Umum dan Organisasi Asprov PSSI Sumsel mengatakan Sriwijaya FC mengharapkan sebelum putaran kedua ini berakhir sudah ada keputusan yang adil buat Sriwijaya FC


"Kita kan mencari keadilan dalam situasi sekarang ini. Kalau soal peluang  walaupun menipis, kan masih tetap ada. Cuma kan masih menunggu yang pertama hasil PK. Kemudian hasil dua pertandingan Sriwijaya FC," kata Faisal. 

 

Hal senada juga diungkapkan Direktur Teknik Sriwijaya FC, Indrayadi yang yang berharap semoga memori PK Laskar Wong Kito ke PSSI bisa dikabulkan dan mengembalikan 4 poin yang hilang.


"Mudah-mudahan mereka bisa melihat sangat tidak adil buat Sriwijaya FC. Sementara regulasi tidak mengatur secara detail tentang U21 ini. Kalau kita mengacu kepada regulasi starting eleven itu 45 menit di babak pertama yang harus dimainkan," kata Indrayadi

Halaman
1234
Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved