Berita Sriwijaya FC
Sriwijaya FC Bertekad Jadikan Stadion GSJ Nerakanya PSMS, 17 Desember Laga Pamungkas
Sriwijaya FC bertekad bakal menjadikan Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang nerakanya PSMS Medan pada laga pamungkas, Minggu (17/12/2023).
Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Abdul Hafiz
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Sriwijaya FC bertekad bakal menjadikan Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang nerakanya PSMS Medan pada laga pamungkas, Minggu (17/12/2023) pukul 15.00 mendatang.
"Kami suporter mengajak seluruh masyarakat Sumsel sama-sama tanggal 17 Desember nanti harus mensupport penuh dan menyaksikan langsung laga pamungkas Sriwijaya FC. Mari kita ramaikan stadion," seru Ketum Sriwijaya Mania Eddy Ismail, Senin (4/12/2023).
Eddy Ismail juga meminta kepada Ketua Panpel Laga Home Sriwijaya FC Septian Wijaya untuk memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada masyarakat Sumsel dan pecinta SFC membeli tiket sebanyak-banyaknya.
"Kami minta agar tiket nonton jangan dibatasi lagi. Tidak ada aturan PSSI dibatasi 50 persen dari stadion. Biar ini menjadi semangat tim SFC dan akan menjadi nerakanya PSMS," kata Eddy Ismail.

Baca juga: Manajemen Sriwijaya FC Ngaku Serius Hindari Degradasi, Bahas Tunggakan Gaji Hingga Rencana RUPS
Sementara Ketua Panpel Laga Away Sriwijaya FC Septian Wijaya meski mengaku tidak ada pembatasan jumlah penujalan tiket, dirinya tetap berharap pecinta Laskar Wong Kito bisa berpartisipasi membeli tiket secara resmi.
"Kita tetap mengajak untuk menyaksikan laga SFC dengan membeli tiket ke stadion jagar uga membantu untuk menambah income SFC," kata Septian Wijaya.
Menurut pria yang akrab disapa Bebong, pihaknya sudah memberi kesempatan penjualan dari kuata biasanya. Namun nampaknya masih tidak juga mendongkrak jumlah fans yang datang ke stadion.
"Kemarinkan tuntutannya kenapa tidak dikasih banyak tiket. Ternyata sama saja lakunya seperti itu. Alasan tiket mahal, sudah kita turunkan Rp 5.000 menjadi Rp 55.000," ungkap Bebong.
Bebong yang juga Marketing Officer Sriwijaya FC menerangkan di laga away lawan PSDS Deli Serdang lalu, pihaknya sudah menyiapkan 2000 tiket untuk Singa Mania, terealisasi yang laku 1.200 tiket. 800 tiket sisanya terbuang.
Untuk suporter Ultras Palembang yang laku terjual 700 tiket. Dan juga untuk suporter S-Man laku terjual 700 tiket.
"Daya beli untuk saat itu sebatas itu. Tidak bisa dipaksakan. Sekarang mau meramaikan bagaimana. Memang pecinta SFC sekitar 5.000. Laga terakhir kemarin sekitar 2.600 suporter plus 1.000 umum. Total 3.600 penonton," terangnya.
Ia mengatakan laga home di Jakbaring Palembang saat ini belum bisa diharapkan jumlah penontonnya dengan laga home seperti di Stadion GOR H Agus Salim Padang (Sumbar).
"Seperti di Padang penontonnya 10.000 hingga 12 ribu penonton. Tidak bisa kita menyamai di Padang yang ramai penontonnya. Memang pecinta SFC itu sebatas itu yang mau hadir ke stadion.," ujarnya.
Laga Uji Coba Sriwijaya FC Melawan Tri Brata Diwarnai Keributan, Nasir: Sesalkan Kepemimpinan Wasit |
![]() |
---|
Sriwijaya FC Tekuk Tri Brata Klub Asal Bengkulu dengan Skor 4-1 di Lapangan Base Ball JSC Palembang |
![]() |
---|
Sriwijaya FC Asah Lini Serang, Ini Rahasia Pelatih Jelang Laga Uji Coba |
![]() |
---|
Sriwijaya FC Hadapi Garudayaksa FC di Laga Perdana, Coach Azul Waspadai Kekuatan Lawan z |
![]() |
---|
Sriwijaya FC Bungkam All Star Palembang dengan Skor 4-1 di Laga Uji Coba |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.