Sriwijaya FC Pecat Coach Yoyo

Sriwijaya FC Pecat Yoyo, Suporter Masih Tuntut Benahi Manajemen

Meski Sriwijaya telah resmi memecat Coach Yoyo, namun Ketua Harian Singa Mania M Marwan masih menuntu agar manajemen berbenah

Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Abdul Hafiz
Handout
Ketua Harian Singa Mania M Marwan berorasi didampingi Korlap Rocky pada laga Sriwijaya FC melawan Persiraja Banda Aceh di luar Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Senin (13/11/2023). 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Meski Sriwijaya telah resmi memecat Coach Yoyo, namun Ketua Harian Singa Mania M Marwan masih menuntu agar manajemen berbenah.


"Dari awal kami tidak ada tuntutan untuk memecat pelatih. Kami meminta yang berbenah itu manajemennya Sriwijaya FC


Siapapun pelatihnya kalau manajemen Sriwijaya FC seperti inilah, tidak akan berubah juga," ungkap M Marwan kepada Sripoku.com, Selasa (14/11/2023).

 

Marwan mengatakan sebagai salah satu kelompok suporternya Sriwijaya FC mereka tetap mensupport sipapun pelatihnya nanti dan berharap diberi fasilitas yang cukup terutama fasilitan latihan.


"Karena selama ini latihan hanya 3 kali seminggu di lapangan refresentatif Stadion Bumi Sriwijaya.Selebihnya di lapangan kecil mini soccer," kata Marwan.


Ia juga meminta agar pelatih pengganti Coach Yoyo disegerakan bekerja mengingat laga selanjutnya pekan ke-9 sudah dekat, Minggu (19/11/2023) pukul 15.00 di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang menjamu PSDS Deli Serdang.


"Pengganti pelatih agar disegerakan. Bukan berarti dengan pemecatan Coach Yoyo ini, manajemen sudah bekerja. Tentu tidak efektif juga dengan pelatih baru yang datang dengan materi pemain yang ala kadarnya," katanya.


Berkaca dari laga terakhir melawan Persiraja Banda Aceh, Senin (13/11/2023) kemarin, Marwan menyebut Sriwijaya FC sebetulnya cukup banyak peluang. 


"Kalau anak-anak bola bilang menciptakan peluang itu merupakan taktik pelatih. Mencetak gol itu kemampuan pemain, skill pemain," ujarnya.

 

Meluapkan kekecewaan terhadap manajemen Sriwijaya FC dengan hasil minor yang terus diraih, Singa Mania kelompok suporter SFC bernyanyi di luar pagar Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Senin (13/11/2203).
Meluapkan kekecewaan terhadap manajemen Sriwijaya FC dengan hasil minor yang terus diraih, Singa Mania kelompok suporter SFC bernyanyi di luar pagar Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Senin (13/11/2203). (Sripoku.com/Reigan Riangga)

Baca juga: Sriwijaya FC Datangkan Hendri Susilo Usai Pecat Coach Yoyo

Dari isi permainannya, kata Marwan, pemainnya tidak terlihat yang haus gol. Untuk rekomendasi lolos ke Liga 1 atau 12 besar sudah sulit. Paling bertahan di LIga 2 dan berbenah. 


"Kalau ingin berbenah target selanjutnya rekomendasi pelatihnya Seto Nurdiyanto. Cuma kalau hanya sekadar meredam dengan memecat pelatih Yoyo seolah menunjukkan manajemen bekerja, tentu tidak demikian," katanya. 


Marwan juga juga mengatakan paham kondisi internal di manajemen yang tidak kondusif saat ini. 


"Kami juga tahu karena ada yang super power semua job pekerjaan mau dihandelnya. Sedangkan posisi dia bukanlah Presiden klub, bukan penyokong dana. Bekerjalah sesuai Tupoksinya," ujarnya.

Halaman
123
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved