Liga Inggris

Prediksi Skor Man City vs Brighton Liga Inggris, Jika Kalah Citizens Terpental dari 5 Besar

Pasalnya, Manchester City terancam akan terpental dari persaingan lima besar klasemen jika kalah dari Brighton.

Penulis: Muhammad Naufal Falah | Editor: Yandi Triansyah
Oli SCARFF / AFP
Manajer Manchester City asal Spanyol Pep Guardiola menyaksikan pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Manchester City dan Manchester United di Stadion Etihad di Manchester, barat laut Inggris, pada 6 Maret 2022. 

Tak perduli melawan tim besar atau tim kecil, Brighton selalu bermain dengan cara mereka sendiri.

Mereka tidak akan mengubah gaya risk-reward mereka saat melawan tim asuhan Guardiola.

"Saya suka menonton timnya bermain dan tidak mengherankan jika kesuksesan yang diraih timnya, bahkan ketika mereka kalah 6-1 dari Aston Villa tidak masalah dia memainkan gayanya sendiri. Tidak masalah."

"Ini akan menjadi salah satu ujian terberat yang kami jalani dan kami akan berusaha melakukannya,” kata Pep dalam konferensi pers jelang pertandingan.

"Kami tidak bermain dengan cara yang sama, mereka unik dalam cara mereka bermain. Kami agresif tanpa bola, melakukan tekanan tinggi, kami menginginkan bola seperti yang mereka inginkan, tetapi cara mereka bermain, mereka melakukannya dengan berbeda," ungkapnya.

Ancaman Kekalahan Ketiga Beruntun di Liga

Menurut Sky Sports, dalam 24 pertandingan terakhir mereka di semua kompetisi melawan Man City, Man Utd, Liverpool, Chelsea, Newcastle, Tottenham, dan Arsenal, Brighton telah memenangkan 13 pertandingan tersebut.

The Seagulls memenangkan skor agregat 43-31 dan mencapai rata-rata hampir dua gol per pertandingan dalam pertandingan tersebut.

Serangan Roberto De Zerbi telah mencetak gol dalam 17 pertandingan tandang terakhirnya di Premier League, dengan total 35 gol.

Ini akan menjadi sinyalemen peringatan bagi Pep, yang berupaya menghindari rekor kekalahan ketiga berturut-turut di Premier League.

Pep hanya kalah sekali dalam tiga pertandingan liga berturut-turut dalam kariernya, yakni saat masih menukangi Bayern Munchen pada 2015.

Adapun Man City, terakhir kali mereka menelan tiga kekalahan beruntun di Liga Inggris yakni pada 2016 di bawah asuhan Manuel Pellegrini.

Pada 2018 mereka juga pernah kalah di tiga laga beruntun, namun itu terjadi gabungan antara dua laga perempat final Liga Champions dari Liverpool dan kekalahan derby dari Manchester United.

Jika City kembali ke jalur kemenangan, mereka akan mengambil rekor impresif dari tetangga mereka dengan kemenangan ke-21 berturut-turut di Stadion Etihad, sejak Januari.

Mereka bisa melewati rekor kemenangan kandang dari Manchester United yang kini memegang rekor kemenangan kandang terbanyak berturut-turut di semua kompetisi untuk tim Premier League, dengan menang 20 kali antara tahun 2010 dan 2011.

Sumber: Sriwijaya Post
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved