Suami Daviena Skincare Viral Balap Liar

Dadang Mudung Suami Owner Daviena Skincare Beli Ferrari Rp 10 M, Ngaku Hobi Balapan Pakai Joki

Dadang Mudung, suami Owner Daviena Skincare, membantah bahwa dirinya yang membawa mobil Ferrarinya bernopol BG B 41 NI

Penulis: Andi Wijaya | Editor: Odi Aria
Sripoku.com/Andi Wijaya
Dadang Mudung Suami Owner Daviena Skincare Beli Ferrari Rp 10 M, Ngaku Suka Balapan Pakai Joki 

"Dan untuk kelengkapan kendaraan sopir dan kendaraan di lengkapi STNK dan SIM," katanya.

Lebih jauh Emil mengatakan, jadi terjadi balap liar ini, kedua pengendara mobil tersebut, baru saja pulang dari daerah dan bertemu di TKP (tempat kejadian Perkara), lalu melakukan balap liar tersebut.

"Namun dari pengakuan kedua mereka hanya ngetes kecepatan mobil Ferrari," ujar.

Atas pengakuan yang berbeda tersebut, polisi kini akan mendalami keterangan itu dengan melakukan pemeriksaan CCTV.

Polisi akan mendalami siapa saat malam itu yang mengendarai mobil Ferrari dan Pajero tersebut dengan melihat CCTV yang ada.

"Sudah kita amankan dua mobil diduga balap liar, jenis kendaraan sedan Ferarri dan mobil Pajero sport, kegiatan melebihi batas kecepatan di Jalan kol Burlian, Jumat Malam, sekitar pukul 22.00," katanya.

Klarifikasi Suami Owner Daviena Skincare

Sebelumnya, Dadang Mudung suami Owner Daviena skincare buka suara terkait viral video mobil Ferarri merah miliknya disebut melakukan aksi balap liar di salah satu jalan kota Palembang.

Dadang Mudung dengan tegas membantah dugaan telah melakukan aksi balap liar.

Menurut suami Owner Daviena skincare itu, kabar dirinya melakukan aksi balap liar sangat merugikan.

Saat dikonfirmasi Tribunsumsel.com, Dadang Mudung membenarkan mobil Ferrari yang terekam video beredar adalah miliknya.

Kata Dadang Mudung saat itu dia sedang keluar rumah mengendarai mobil Ferrari tersebut.

Di perjalanan, dia kemudian tidak sengaja bertemu temannya Alex pemilik Alex Variasi di Jakabaring.

Karena Alex baru saja memodifikasi mobil Pajeronya sehingga kemudian tertarik menguji hasil modifikasinya.

"Cuma ngetes saja karena teman baru selesai modifikasi mobil bukan balapan liar itu caption videonya merugikan sekali dan tidak benar balapan liar," ujar Dadang, Minggu (15/10/2023).

Alex menjelaskan karena tidak enak menguji kendaraannya di Jakabaring kemudian dia dan Alex lalu berpindah ke Citra Grand City (CGC).

Diakuinya, tindakan itu juga hanya sekali dilakukan karena khawatir dianggap balapan liar atau dianggap menganggu kenyamanan.

Rupanya apa yang dia khawatirkan terbukti benar dan video dia mengetes kemampuan mobil temannya diposting dengan caption salah.

Sebagai pemilik bisnis skincare dia merasa dirugikan dengan video yang salah dibuat caption itu.

"Itu cuma opini sepihak balapan liar padahal bukan balapan, lagipula itu cuma sekali kami lakukan setelahnya langsung bubar," tambah Dadang.

Video yang dibagikan di akun instagram @Palembangterciduk itu ramai dikomentari lebih dari 200 nitizen dengan beragam komentar pro dan kontra.

Umumnya komentar yang dituliskan bersifat kontra karena dianggap menganggu ketertiban lalu lintas dan membahayakan pengguna jalan lainnya karena tidak tahu persis masalahnya.

Mereka yang kontra juga mengulik.kisah hidup Dadang dan menyarankan bersyukur dengan keadaan bukan pamer harta karena sudah sukses.

Namun ada pula yang pro karena tahu itu cum mengetes mobil saja bukan balapan liar dan hanya sekali lewat. Netizen itu kemudian membandingkan balapan liar yang kerap terjadi di Jakabaring setiap malam jauh lebih menganggu dibanding mengetes mobil sebentar saja.

Viral di Sosmed

Melansir dari instagram @Palembang.terciduk, Minggu (15/10/2023) mengunggah video tersebut dengan menuliskan caption "DO YANG KENAL? EMANG BOLEH SE NGEGAS ITU?".

Adapun terlihat dalam video berdurasi singkat tersebut nampak dua buah mobil yakni Ferari merah dan Pajero Hitam diduga tengah melakukan balapan liar.

Berlatar belakang jalanan sepi dan berada di bawah jalur jalur lintas tiang LRT, dua mobil Ferari Merah dan Pajero hitam tersebut posisinya sejajar bak melakukan start.

Sesaat kemudian, Ferari merah dan mobil Pajero Hitam langsung tancap gas memacu mesin masing masing.

Mobil Ferari merah awalnya tertinggal terlihat langsung menyusul mobil Pajero Hitam.

Dari pengamatan tribunsumsel.com, mobil Pajero hitam memiliki tulisan di samping body yakni 'Alex Team'.

Sedangkan mobil Ferari Merah memiliki nomor plat BG 41 NI.

Sontak video tersebut lantas menjadi sorotan warga Palembang menyoroti pemilik mobil Ferari. (Sripoku/Tribun Sumsel/Surya)

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved