Syakir Daulay Resmi Dilaporkan ke Polisi, Dianggap Permainkan Teks Proklamasi, Buntut Promo Film

Hal tersebut diketahui dari informasi yang diberikan ketua Jaringan Alumni Mahasiswa Universitas Bung Karno (UBK), Arifin Zainal.

Namun somasi tersebut rupanya tak diindahkan oleh Syakir hingga kasus itu pun diteruskan pada pelaporan polisi terhadap sang aktor.

“Apabila Syakir Daulay mengabaikan somasi terbuka kami, maka kami akan melakukan langkah-langkah hukum serta tindakan hukum baik perdata maupun pidana,” ujar Arifin Zainal.

Bahkan Arifin Zainal pun sempat meminta Syakir meminta maaf secara terbuka kepada keturunan para pendiri bangsa serta rakyat Indonesia.

“Saudara Syakir untuk meminta maaf secara terbuka kepada keturunan para pendiri bangsa serta rakyat Indonesia,” sambungnya.

Komentar Syakir Daulay soal fenomena artis terjun ke dunia politik, singgung dampak bagi banyak orang.

Dalam sebuah video Syakir Daulay yang menuai pro dan kontra itu, ia dinilai mempermainkan proklamasi kemerdekaan RI.

“Kami jomblo jomblo bangsa Indonesia menyatakeun, keprihatinan kami terhadap perfilman Indonesia," ujar Syakir dalam video tersebut.

"Hal hal mengenai film percintaan dan perhororan membuat kami semakin kesepian, karena tidak ada yang mau diajak jalan," pungkasnya.

(Tribunnews.com/Gabriella/Bayu Indra Permana)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Konten Promo Film Dinilai Permainkan Proklamasi Kemerdekaan RI, Syakir Daulay Resmi Dilaporkan.