Sosok
Tampang Pria Nekat Bakar Musala dan Motor Warga di Tebet, Tinggal Dekat TKP Juga Gasak Kotak Amal
Aksi Rhaul Khana yang nekat membakar musala dan motor pada Rabu (23/8/2023) sekitar pukul 03:00 WIB bikin warga setempat geger.
SRIPOKU.COM - Tampang pria yang nekat bakar musala hingga bakar motor warga di Tebet jadi sorotan.
Pria yang diketahui bernama Rhahul Khana (22) tersebut tinggal tak jauh dari musala yang dibakarnya.
Yakni musala Al-Jamiyah di Jalan Hanjuang, Manggarai Selatan, Tebet, Jakarta Selatan.
Aksi Rhaul Khana yang nekat membakar musala dan motor pada Rabu (23/8/2023) sekitar pukul 03:00 WIB bikin warga setempat geger.
Pasalnya ia tak hanya membakar musala dan motor, namun ia juga menggasak kotak amal.
Dikutip dari laman Tribunjakarta.com, Ketua Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) Menggarai Selatan, Suparjono, mengatakan pelaku tinggal di RW seberang.

"Beda RW saja, Musala Al-Jamiyah ada di RW 06, sedangkan dia tinggal di RW 08," ucap Suparjono dikutip dari Kompas.com.
Tak hanya membakar musala, Rhahul juga disinyalir mencungkil pintu musala lalu menghancurkan tutup kotak amal menggunakan linggis.
Kemudian pelaku mengambil uang di dalam kotak amal.
"Setelah mengambil uang, ia langsung membakar tirai pembatas saf yang ada di dalam musala," sambung Suparjono.
Beruntung peristiwa itu tak menghanguskan seluruh bagian musala.
Api tersebut mengarah ke tempok dan mengakibatkan warna bagian dalam musala menghitam.
"Enggak kebakar semuanya, api membakar tirai pembatas saf saja, lalu merambat ke tembok, makannya warna temboknya hitam," katanya.
Tak hanya musala, Rhahul yang diduga mabuk saat sedang beraksi ini juga membakar musala warga.
Saat kejadian, motor tersebut terparkir tak jauh dari musala yang dibakar pelaku.
"Jam 02.30, saya keluar dari gerbang. Pas mau masuk ke sini saya lihat kok ada api, antara motor atau bajaj. Saya dekat, oh ternyata motor," kata warga bernama Bandi (62).
Bandi pun membangunkan pemilik motor. Mereka kemudian memadamkan api dengan beberapa ember berisi air.
"Orangnya kalang kabut keluar. Jadi kita bawa ember, terus kita siram," ujar dia.
Saat ini pelaku telah dibawa ke Polsek Tebet untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
Kronologi Bakar Musala
Warga bernama Bandi (62) menceritakan kronologi Musala Al-Jamiyah di Jalan Hanjuang, Manggarai Selatan, dibakar pemuda bernama Rhahul Khana (22).
Peristiwa itu terjadi pada Rabu (23/8/2023) dini hari sekitar pukul 03.00 WIB.
Bandi mengatakan, mulanya ia melihat motor milik warga terbakar ketika hendak pulang ke rumah.
Saat kejadian, motor tersebut terparkir tak jauh dari musala yang dibakar pelaku.
"Jam 02.30, saya keluar dari gerbang. Pas mau masuk ke sini saya lihat kok ada api, antara motor atau bajaj. Saya dekat, oh ternyata motor," kata warga bernama Bandi (62).
Bandi pun membangunkan pemilik motor. Mereka kemudian memadamkan api dengan beberapa ember berisi air.
"Orangnya kalang kabut keluar. Jadi kita bawa ember, terus kita siram," ujar dia.
Beruntung api berhasil dipadamkan dengan cepat dan hanya bagian jok motor yang terbakar.
Tak lama berselang, Bandi bersama beberapa warga lainnya melihat kepulan asap yang keluar dari musala.
"Musala ini ada kepulan asap keluar. Ditendang lah (pintu musala) ini. Pas dilihat, di dalam itu sudah terbakar," ungkap Bandi.
Bandi dan warga lainnya kembali memadamkan api di musala dengan peralatan seadanya.
Setelah api berhasil dipadamkan, Bandi mendapati kotak amal yang terletak di salah satu sudut musala sudah dalam kondisi rusak. Uang di kotak amal tersebut juga raib.
"Pas saya periksa di sini, ininya juga nih kotak amalnya bolong," ucap dia.
Beberapa menit setelahnya, ia mendapat kabar bahwa pelaku pencurian dan pembakaran musala ditangkap oleh warga.
Pantauan TribunJakarta.com, musala itu berlokasi di gang sempit yang hanya bisa dilalui sepeda motor dan pejalan kaki.
Tirai pembatas saf antara jemaah pria dan wanita tampak hangus terbakar.
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Beraksi Dini Hari, Ini Kronologi Pria Mabuk Bakar Musala dan Motor Warga di Tebet.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.