Ubey Apsenso Bongkar Chat Farel Aditya, Seteru Richard Lee Sedih Neneknya Direndahkan: Manipulatif

Adapun Farel Aditya sendiri menerima tawaran tersebut tanpa ada paksaan.

"Dia (Farel) langsung bilang, oh iya kak bener banget, aku setuju banget kak aku bilang ya kalau kamu mau aku akan kasih fasilitas yang lebih baik. Aku mau banget kak dia bilang, jadi aku enggak pernah ngebujuk dia," ucap Dr Richard Lee.

Farel Aditya saat itu dinilai begitu semangat membuat Dr Richard Lee makin senang.

"Aku senang dong kalau misalnya ketemu anak yang semangat banget ya, kita juga semangat gitu, kita biayain semuanya. Jadi semua kepindahan dia sekolah itu semua aku bayarin semua, semua hutang dia dan hutang nenek itu semuanya aku bayarin semua, jadi sudah clear semua dibayarin nih dia ke Palembang itu aku bayarin tiket pesawatnya semuanya nginap di hotel untuk transit di Jakarta lalu pindah ke Palembang semua perjalanan itu aku bayangin sampai di Palembang dia nginap di kost yang kamarnya sendirian juga ada ACnya dia terkejut" cerita dr Richard Lee.

Tak berhenti disitu, Dr Richard bakan memberikan fasilitas Iphone terbaru. Laptop dan kendaraan motor untuk Farel Aditya.

"Aku bayarin dia sekolah itu di SMA terbaik di Palembang itu sampai dengan 15 juta plus plus jadi semuanya sudah dibayar lunas semuanya," tuturnya.

" Jadi semua fasilitas semua lengkap. Apakah aku pernah memberikan dia pekerjaan? Gak pernah apakah aku pernah suruh dia cuci piring enggak pernah ngepel lantai enggak pernah aku enggak pernah meminta dia mengerjakan suatu pekerjaan apalagi yang kasar enggak pernah sekalipun jadi tugas dia apa tugas dia adalah belajar, belajar, belajar dan ini juga membuat aku juga," sambungnya.

Namun seiring berjalan waktu, Dr Richard kaget saat melihat konten yang dimuat Farel Aditya tentang kondisi mental sedih.

"Aku lihat kontennya, kayaknya dia sedih karena mental kesepian. Wah, aku pikir itu adalah suatu hal yang wajar ya, karena kan biasanya kalau misalnya kita pindah dari rumah keluar dari keluarga kita pasti adaptasi itu sekitar satu bulan aku sudah jelasin dia itu suatu hal yang wajar banget bisa satu bulan, tapi setelah satu bulan itu semuanya akan baik baik saja, dia juga cemas akan nilai karena perbedaan sekolah yang besar banget aku bilang enggak ada masalah," beber dr Richard Lee.

Pasalnya Dr Richard Lee tak memaksa Farel Aditya untuk langsung berprestasi dengan nilai yang bagus.

Sebab nilai masih bisa dikejar nantinya dengan mengikuti les kedepannya.

"Enggak berprestasi juga enggak ada masalah. Yang penting kamu sudah berusaha. Itu sudah disampaikan kepada dia. Tapi aku enggak tahu ya mungkin dia sedih dia nangis ya aku cuma bisa kasih semangat kan semangat Farel," tuturnya.

Pada suatu ketika Dr Richard Lee kembali dikagetkan dengan pernyataan Farel Aditya yang ingin berhenti sekolah.

"Itu mengejutkan aku banget sih karena sekolahnya itu belum sampai satu Minggu, kalau enggak salah baru masuk 3 sampai 4 hari gitu ya bayangkan 3 sampai 4 hari." jelasnya.

"Masih masa adaptasi banget. Dia bilang dia mau berhenti sekolah dan seketika semuanya sudah dibayarin ya menurut kalian apa respon aku bilang silakan berhenti sekolah ya enggak mungkin lah pasti aku marah pasti aku akan tegur dia tetap," terangnya.

Sayangnya keputusan Farel Aditya tetap bulan ingin berhenti sekolah.

Kini Minta Ganti Rp 40 Juta, Begini Awal dr Richard Lee Angkat Farel Aditya Jadi Adik (Youtube)
"Enak banget dalam hatiku tentu saja aku akan melakukan berbagai cara untuk dia ya tidak jadi berhenti sekolah salah satunya aku bilang ya kalau kamu berhenti sekolah akan memberikan tindakan hukum untuk kamu." tegasnya.

Mendengar hal tersebut ternyata tak membuat Farel takut malah ngaku siap dipenjara.

"Tetap dia mau berhenti sekolah. Pokoknya walaupun aku dipenjara aku mau berhenti sekolah." ucapnya.

Disitulah Dr Richard Lee lalu mempersilahlan Farel Aditya berhenti sekolah namun dengan syarat harus mengganti uang dikeluarkannya selama ini.

"Banyak uang yang sudah aku habiskan Rp 47 juta. Tujuannya apa? Apakah suruh dia ganti? Aku tahu dia enggak punya duit. dan tidak mungkin bisa mengganti uang tersebut. Maksud tujuanku adalah ya kalau misalnya kamu nggak bisa ganti, ya udah belajar aja di situ kayak gitu kan? Tapi ternyata sampai di konten itu juga aku terkejut banget ya, karena aku juga enggak pernah mengharapkan uang itu kembali juga kalau aku mengharapkan uang itu kembali, mungkin semua dari awal aku buat surat tertulis semuanya ini enggak ada surat tertulis semuanya, jadi aku membantunya itu ikhlas banget dan ini adalah usahaku untuk buat dia itu ya udah kamu balik ke sekolah," terangnya.

Akan tetapi Farel tetap enggan mendengarkan Dr Richard Lee, bahkan saat ditelepon sudah tidak diangkat.

"Aku chat juga aku tegur nggak di gubris juga dia tetap mau berhenti sekolah dan akhirnya aku baru bisa teleponan dengan dia itu 10:00 malam," terangnya.

"Aku bilang enggak boleh seperti ini. Kamu bilang kan aku ngerti kamu, kamu masih adaptasi. Gue bilang dan belum bisa menyesuaian sabar tunggu saja ku bilang, biasanya kalau sudah satu bulan nanti akan lebih baik dan aku juga memberikan teguran dia bahwa apa yang dilakukan dia itu sangat mengecewakan. Aku banget," tuturnya.

Setelah itu aku anggap hari itu selesai setelah Farel meminta maaf kepadanya.

"Lalu pada waktu itu dia minta maaf. Aku pikir ya masalahnya sudah clear lah dan lakukan ngasih bimbingan ke dia. Ya aku masih ingat begitu," tuturnya.

Akan tetapi pada jam 7 pagi, Farel Aditya kembali meminta untuk berhenti sekolah dan sudah bulat.

"Aku jawab simple kalau kamu berhenti silahkan pulang, nanti semua diurus staff aku, aku nggak baca chat dia lagi, aku kecewa sekali,"terangnya.