Duel Maut di Empat Lawang

Remaja di Empat Lawang Tewas Usai Duel Maut Ternyata TO Polisi, Terungkap Kasusnya di Polsek Paiker

Dodi korban tewas duel di Kabupaten Empat Lawang, Sumatera Selatan (Sumsel), ternyata target operasi Polsek Pasemah Air Keruh.

Editor: Yandi Triansyah
SRIPOKU.COM / Sahri Romadhon
Dodi korban tewas duel di Kabupaten Empat Lawang, Sumatera Selatan (Sumsel), ternyata target operasi Polsek Pasemah Air Keruh, Selasa (25/7/2023) 

SRIPOKU.COM, EMPAT LAWANG - Dodi korban tewas duel di Kabupaten Empat Lawang, Sumatera Selatan (Sumsel), ternyata target operasi Polsek Pasemah Air Keruh.

Dodi tewas setelah berduel dengan Deni (26) di Jembatan Ponton Desa Padang Tepong, Kecamatan Ulu Musi.

Duel itu berawal saat Dodi mengajak pelaku untuk berduel, pria 26 tahun pun menyambut tantangan korban.

Korban akhirnya tewas setelah pisau pelaku menancap di bahunya, pelaku juga mengalami luka di pahanya akibat pisau Dodi.

Kapolsek Pasemah Air Keruh (Paiker) Ipda Hendri Suhendri, mengatakan, korban sempat dilaporkan warga kasus pengancaman,

Kasus pengancaman itu sudah ditangani Polsek Paiker dengan memeriksa korban serta memanggil beberapa saksi korban atas laporan tersebut dan berencana mengamankan terlapor.

Baca juga: Kronologi Duel Maut di Empat Lawang, Pelaku Terjun ke Sungai Musi Usai Tusuk Korban

Tidak hanya itu sebelumnya Dodi juga pernah diamankan Polsek Paiker atas kasus pencurian akan tetapi saat itu ia masih dibawah umur.

"Dulu pernah kami amankan tapi yang bersangkutan masih dibawah umur, terbaru juga ada laporan masuk atas perkara pengancaman dengan menggunakan senjata tajam," kata Kapolsek.

Lanjutnya, terlapor ini juga pernah melakukan kasus pencurian terhadap warga di wilayah Paiker.

"Kasus pencurian mesin air, kambing, ayam warga. Warga disana juga resah akan kahadiran yang bersangkutan," jelasnya.

Selain itu menurutnya terlapor ini memang lincah dalam melarikan diri pada saat dulu akan ditangkap.

Dodi pemuda usia 18 tahun asal Pasemah Air Keruh (Paiker) tewas setelah mendapat luka tusuk pada dada, Senin (25/7/2023) jelang maghrib.

Ia tewas setelah berduel dengan Deni (26) Dodi ditusuk oleh Deni dengan menggunakan pisau herder, sedangkan Deni juga terluka setelah mendapat tusukan pada bagian paha oleh Dodi.

Diketahui kejadian berdarah tersebut bermula saat keduanya bertemu di sebuah pesta pernikahan di Desa Muara Kalangan, Kecamatan Ulu Musi di hari yang sama.

Dimana sebelumnya kedua pemuda ini yakni Dodi dan Deni ada dendam lama.

Halaman
12
Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved