Idul Adha 2023
Cara Menyimpan Daging Kurban Idul Adha, Sebelum Masuk Kulkas Lakukan Ini Agar Awet
Cara menyimpan daging sapi dan kambing kurban Idul Adha ini perlu dilakukan sebelum menyimpan daging ke dalam kulkas.
Penulis: Novry Anggraini | Editor: Odi Aria
SRIPOKU.COM - Berikut cara menyimpan daging sapi dan kambing kurban Idul Adha.
Cara menyimpan daging sapi dan kambing kurban Idul Adha ini bertujuan agar daging awet.
Cara menyimpan daging sapi dan kambing kurban Idul Adha ini perlu dilakukan sebelum menyimpan daging ke dalam kulkas.
Baca juga: Cara Mengolah Daging Kambing Kurban Idul Adha 2023, Daging Dijamin Empuk dan Tidak Berbau
Berikut selengkapnya cara menyimpan daging kurban Idul Adha agar daging sapi dan kambing kurban awet.
1. Jangan cuci daging
Apabila daging belum akan dimasak, daging yang segar sebaiknya jangan dicuci terlebih dulu.
Sebab, mencuci daging sapi maupun daging kampung saat akan disimpan hanya akan menambah kandungan air pada daging tersebut.
Mencuci daging rentan terkontaminasi bakteri lain yang berasal dari tempat pencucian maupun air itu sendiri.
Menyimpan daging berair justru akan membuat daging lebih mudah mengalami freezer burn, kondisi yang terjadi ketika makanan telah rusak oleh dehidrasi dan oksidasi, karena udara mencapai makanan.
Daging yang mengalami freezer burn akan terlihat mengering.
2. Jaga kebersihan daging
Jangan pernah memegang daging kurban saat tangan dalam keadaan tidak bersih.
Kuman-kuman dan aneka mikroba penyebab penyakit atau patogen, dapat berpindah dan berkembang biak di daging.
Untuk itu, biasakan terlebih dahulu mencuci tangan sebelum memegang daging segar.
Upayakan semaksimal mungkin menjaga kebersihan dan mengurangi kontaminasi daging oleh mikroba perusak.
3. Segera masukkan dalam kulkas
Daging sapi atau kambing mentah lebih baik tidak disimpan terlalu lama di suhu ruangan.
Sebab, suhu sangat memengaruhi pertumbuhan mikroorganisme.
Jadi, penting untuk segera memasukkan daging ke dalam kulkas, setidaknya 1 jam setelah diperoleh.
Pada suhu dingin, mikroorganisme pembusuk tidak aktif, sehingga daging yang disimpan tidak mudah rusak.
4. Potong kecil daging sebelum disimpan
Sebelum disimpan, daging kurban sebaiknya dipotong-potong menjadi bagian yang lebih kecil.
Hal ini dilakukan agar daging mudah dicairkan dan meminimalkan kontak daging lain yang belum akan diolah dengan tangan yang mungkin saja telah terkontaminasi bakteri lain.
5. Perhatikan udara dalam plastik
Udara dalam plastik daging dapat dipakai untuk pernafasan mikroba pembusuk.
Sehingga, sebelum disimpan sebisa mungkin kurangi udara di dalam kantung plastik daging.
Pengurangan udara di dalam plastik daging dapat dilakukan dengan pompa vacum daging.
Permukaan air akan mendorong udara dalam plastik daging naik ke atas.
Setelah udara habis, segera ikat plastik kantung daging tersebut agar udara tidak masuk kembali.
6. Jangan langsung simpan di freezer
Jangan langsung menyimpan daging kurban di freezer karena bisa menyebabkan mengkeret akibat beku mendadak.
Dengan begitu, kualitas daging pun akan menurun. Oleh sebab itu, simpan daging kurban di dalam kulkas selama 10-20 jam sebelum dipindahkan ke dalam freezer.
7. Simpan dalam freezer
Usai ditaruh di dalam kulkas, agar lebih tahan lama dan tetap segar, daging perlu disimpan di dalam freezer dengan suhu kurang dari -12 derajat celsius.
Akan menghasilkan lebih sedikit perubahan yang tidak diinginkan dari sifat daging, baik kualitas maupun rasanya.
Selain itu, sebagian besar gizi daging akan dipertahankan selama pembekuan dan hanya zat makanan yang larut dalam air akan hilang bersama cairan daging selama proses pencairan kembali.
Jika cara pembekuan dan penyimpanannya benar, kerusakan warna, aroma, dan sari minyak akan lebih kecil.
Berikut durasi penyimpanan maksimum daging sapi yang dianjurkan.
- 2 bulan pada temperatur -12 derajat celsius
- 4 bulan pada temperatur -18 derajat celsius
- 8 bulan pada temperatur -24 derajat celsius
- 12 bulan pada temperatur -30 derajat celsius
8. Jangan dicairkan pada suhu ruangan
Lebih lanjut, jika ingin mengolah atau memasak daging yang sudah dibekukan dalam freezer, jangan dicairkan di suhu ruangan.
Sebab, daging yang sudah bersentuhan dengan udara luar akan mulai bereaksi terhadap bakteri.
Pindahkan daging ke chilller terlebih dulu, agar daging mencair tanpa kehilangan suhu dinginnya.
Dapatkan berita terkait dan menarik lainnya dengan mengkllik Google News
Bacaan Doa Mandi Keramas Menjelang Sholat Hari Raya Idul Adha Lengkap Bagi Laki-laki dan Perempuan |
![]() |
---|
SPO Group Salurkan Hewan Kurban Bagi Warga Sekitar Perusahaan |
![]() |
---|
Apa Itu Hari Tasyrik? Momen Penting 3 Hari Setelah Hari Raya Idul Adha, Lengkap Larangan & Amalannya |
![]() |
---|
Batas Waktu Pembagian Daging Kurban Sesuai Hukum Islam, Ternyata tak Harus Dilakukan Saat Idul Adha |
![]() |
---|
Wong Kito Dewe Dukung Ganjar Bagi Hewan Kurban di Palembang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.