Pilgub Sumsel 2024

Profil Irjen Pol Purn Rio Setianda Djambak Bakal Calon Gubernur Sumsel Pesaing Herman Deru

Profil Irjen Pol (Purn) Rio Setianda Djambak yang disebut bakal menjadi pesain Herman Deru di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sumsel 2024.

Penulis: Yandi Triansyah | Editor: Yandi Triansyah
Istimewa
Profil Irjen Pol (Purn) Rio Setianda Djambak yang disebut bakal menjadi pesain Herman Deru di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sumsel 2024. 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Profil Irjen Pol (Purn) Rio Setianda Djambak yang disebut bakal menjadi pesain Herman Deru di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sumsel 2024.

Nama Irjen Pol (Purn) Rio Setianda Djambak muncul bakal calon Gubernur Sumsel oleh tokoh otomotif Sumatera Selatan H. Anto Bambang Utoyo, Senin (19/6/2023).

"Saya dengar-dengar ada muka baru dari seorang mantan Jenderal Polisi, Irjen Pol (Purn) Drs. Rio S. Djambak, yang akan maju ikut meramaikan Pilkada Sumsel 2024," kata Anto Bambang Utoyo yang bernama lengkap H. Bambang Irawan.

Anto pun mengakui cukup mengenal H. Rio S. Djambak, yang dinilai memiliki dedikasi, kredibilitas, konsistensi, integritas dan visioner dalam setiap penugasannya.

Berikut profil Rio S. Djambak bakal calon gubernur sumsel yang menjadi pesaing Herman Deru dilansir Sripoku.com dari beberapa sumber.

Baca juga: Pensiunan Jenderal Polisi Bintang 2 Ramaikan Jadi Penantang Herman Deru di Pilgub Sumsel

Irjen Pol (Purn) Drs H Rio Septianda Djambak merupakan jenderal kelahiran Palembang pada 4 September 1963.

Ia merupakan Akpol 1987 dan berpengalaman dalam bidang Brimob.

Adapun jabatan terakhir jenderal bintang dua ini yakni Kasespim Lemdiklat Polri.

Pada tahun 2007-2008 Rio S Djambak pernah menjabat sebagai Kasat Brimob Polda Sumsel.

Karir jenderal bintang dua ini banyak dihabiskan di penugasan Brimob.

Selain pernah menjabar Kasat Brimob Polda Sumsel ia tercatat juga pernah menjabat Kasat Brimob Polda Jambi, Polda Maluku, Wadansat Polda Riau.

Kemudian pada tahun 2012-2013 ia pernah menjabat sebagai Wakapolda Kalimantan Tengah (Kalteng).

Setahun berselang ia ditugaskan menjadi Wakakorbrimob Polri.

Setahun berikutnya ia menjabat sebagai Wakapolda Aceh.

Dua tahun menjabat Wakapolda Aceh ia dipromosikan menjadi Kapolda Aceh selama empat tahun dari 2016-2020.

Kemudian tahun 2020 ia menjabat Kasespim Lemdiklat Polri.

Terakhir ia menjabat Analisis Kebijakan Utama Slog Polri.

Sejumlah operasi juga tercatat pernah diikutinya.

Mulai dari operasi Rencong Sakti Polda Aceh pada tahun 1990 di Kabupaten Pidie.

Operasi Jaring Merah-1 Rotasi 1 Aceh 1990-1991 di Kabupaten Pidie, Operasi Pemulihan Keamanan Maluku, 1999 di Maluku, Operasi Cinta Meunasah 1 Aceh 2000-2001 di Aceh Selatan dan Operasi Pemulihan Kemanan Aceh, 2001-2002 di Naggroe Aceh Darussalam.

 

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved