Berita Viral

Viral Kurir Sukses Cegah Modus Penipuan Paket, Warga Malang Hampir Kehilangan Rp 800 Ribu

Seorang warga Malang nyaris jadi korban penipuan paket jika tidak dicegah oleh seorang kurir baik hati.

TikTok @bagoesvlog
Seorang kurir menggagalkan aksi penipuan yang nyaris dialami pembeli karena status pada aplikasi belum dikirim namun barang sudah sampai di alamat tujuan. 

SRIPOKU.COM -- Belum lama ini viral di media sosial aksi terpuji seorang kurir paket yang berhasil menyelamatkan seorang warga dari upaya penipuan.

Kejadian viral penipuan paket yang berhasil digagalkan kurir ini turut diunggah melalui akun TikTok @bagoesvlog pada Senin (12/6/2023) lalu.

Dalam video tersebut, sang kurir menggagalkan modus penipuan pengiriman paket dengan aplikasi berbeda agar pembeli tak bisa mengajukan pengembalian atau bahkan komplain barang.

"Penipuan Paket Harga 800rb,beli speaker tp seller merubah nomer resi dan mengirimkan barang yg berbeda, semoga video ini bermanfaat ya," tulis pengunggah dalam keterangan video.

===

Penjelasan pengunggah

Saat dikonfirmasi, pengunggah yang bernama Bagoes membenarkan bahwa kurir yang berada dalam video adalah dirinya

Pada saat itu, ia mengirimkan paket ke Desa Kucur, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang, Jawa Timur pada Senin (12/6/2023).

"Kalo dari mana (alamat pengiriman) saya lupa."

"Kedatangan paket ke kantor tanggal 12 Juni dan diproses pengiriman hari itu juga," katanya kepada Kompas.com, Jumat (16/6/2023).

Ia mengatakan, kecurigaan mengetahui paket merupakan modus penipuan bermula ketika dirinya melihat paket, nomor resi, dan keterangan pada paket.

Bagoes menuturkan bahwa dari ukuran barang dan nomor resi, jenis paket seperti itu beberapa kali bermasalah.

===

Cek ponsel pembeli

Setelah mengetahui ada yang tidak beres dari paket yang ia bawa, Bagoes yang sudah tiba di alamat meminta izin kepada pembeli untuk mengecek aplikasi pemesanan pada ponselnya.

Setelah dicek, diketahui bahwa status pemesanan masih menunggu kurir namun paket sudah dikirimkan ke alamat tujuan.

"Statusnya masih menunggu kurir itu berarti belum diproses sama penjualnya."

"Dikirim dengan resi yang berbeda," ujar Bagoes.

"Jadi penjual nakal itu dia ada transaksi di TikTok tapi dari aplikasi enggak dikirim tapi ngirim pakai aplikasi yang lain," tambahnya.

Bagoes mengatakan, hal seperti itu dapat merugikan pembeli karena tidak bisa komplain atau mengajukan pengembalian barang lantaran perbedaan status pada aplikasi dengan paket yang sudah dikirim.

===

Paket langsung diretur

Bagoes kemudian meminta pembeli untuk melakukan retur pada saat itu juga supaya dirinya tidak dirugikan.

Ia juga berkata kepada pembeli bahwa paket yang dikirimkan memiliki berat yang tidak wajar.

Ia menduga, isi paket tersebut hanyalah kardus atau kayu padahal keterangan barang adalah speaker.

"Ini sampai ibu bayar, udah enggak bisa diapa-apain."

"Ibu kena tipu, barangnya enggak sesuai," ucapnya.

"Kalau ibu komplain enggak bisa karena di situ (status pada aplikasi) belum dikirim (tapi barang sudah sampai)," tambah Bagoes.

Terkait peristiwa seperti itu, ia menyarankan masyarakat untuk menjadi smart buyer dengan cara selektif ketika berbelanja online.

Ia berharap masyarakat tidak tergiur dengan iming-iming harga murah yang ditawarkan penjual

"Juga selalu pastikan seller punya penilaian baik, komentar, dan ratingnya," pungkas Bagoes.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Aksi Kurir Gagalkan Penipuan Paket, Modusnya Kirim Barang Pakai Aplikasi Lain"

===

Simak berita Sripoku.com lainnya di Google News

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved