Gelar Rakerda, Petinggi Golkar Sumsel Ini Bocorkan 3 Poin Penting yang Dibahas Jelang Pemilu 2024

SRIPOKU. COM, PALEMBANG --- Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Sumsel akan menggelar Rapat Kerja Daerah (Rakerda), di Hotel Aston Palembang 15-16 Juni 2023.

Wakil Ketua Bidang Media dan Penggalangan Opini (MPO) DPD Partai Golkar Sumsel M Nasir mengatakan acara ini bertujuan untuk mengonsolidasikan internal partai dalam menghadapi Pemilu 2024, dan tindaklanjut hasil Rapat Kerja Nasional (Rakenas) Golkar pada 3-5 Juni lalu. 

"Jadi Rakerda ini menindaklanjuti hasil rapat kerja nasional (Rakernas), dimana merekomendasikan salah satunya adalah untuk memerintahkan kepada seluruh DPD pada semua tingkatan di provinsi, menyelenggarakan Rakerda ini. InsyaAllah akan diselenggarakan untuk pertama kali itu di Provinsi Sumatera Selatan," kata Nasir, Rabu (14/6/2023).

Diungkapkan anggota DPRD Banyuasin ini, dalam Rakerda yang dihadiri Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Golkar Lodewijk Frederick Paulus dan Ketua DPP Bidang Pemenangan Pemilu (Bappilu) Nusron Wahid tersebut, ada tiga poin yang jadi pembahasan. 

"Ada tiga isu yang akan kita sampaikan pada Rakerda nanti sesuai dengan amanah, karena yang pertama itu adalah terkait dengan Pokar (Kelompok karya) yang nantinya harus terbentuk di setiap desa kelurahan diseluruh Kabupaten kota se Sumsel, " ujarnya. 

Kedua, dalam rangka kita persiapan Pemilu presiden dan pemilu legislatif 2024 yang akan datang pada bulan Februari itu, pihaknya mesti mempersiapkan dua orang saksi di dalam dan 10 orang pemantau saksi TPS di luar.

"Yang paling penting adalah poin ketiga, yaitu kita mesti mencapai perolehan 20 persen suara pada pemilu legislatif tentunya," papar Nasir. 

Para peserta Rakerda itu sendiri, nantinya pengurus DPD Golkar provinsi, Kabupaten dan kota se Sumsel, dan ketua Badan Saksi Nasional (BSN) setiap Kabupaten kota se Sumsel. 

Ditambahkan pria yang akan maju sebagai Bakal Calon anggota legislatif (Bacaleg) DPRD Sumsel dari Dapil X Banyuasin ini, target 20 persen suara pada Pileg nanti memang dirasa cukup berat, namun pihaknya tetap optimistis untuk meraihnya nanti. 

"Ya pastinya untuk mencapai itu dengan gerakan konsolidasi Partai Golkar di tingkat bawah, tapi pada intinya ini kita harus dinaikkan suara perolehan di pemilu 2024 yang akan datang optimis, namun dibalik optimis itu tentunya ini adalah tugas yang berat bagi kita karena untuk mendapatkan 20 persen itu, bukan hal yang mudah bukan hal yang sederhana dan ini perlu kerja keras kerja ekstra dari seluruh kader di setiap tingkatannya," kata Nasir. (TS/Arief)