Pemilu 2024

Baharudin: Kader Bacaleg PKS Palembang untuk Tidak Matikan Mesin Politik, Isu Sistem Pemilu Tertutup

DPD PKS Kota Palembang memastikan agar para Bakal Calon Anggota Dewan (BCAD) tidak mematikan mesin untuk memenangkan Pileg 2024

Penulis: Abdul Hafiz | Editor: bodok
SRIPOKU.COM/handout
Ketua DPD PKS Palembang Ir Baharudin MM bersama kader menggelar donor darah di Kambang Iwak 

Laporan wartawan Sripoku.com, Abdul Hafiz

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - DPD PKS Kota Palembang memastikan agar para Bakal Calon Anggota Dewan (BCAD) tidak mematikan mesin untuk memenangkan Pileg 2024.

Hal ini menyusul kegaduhan akibat pernyataan mantan menkumham yang juga pakar hukum Prof Denny Indrayani menginformasikan dapat bocoran bahwa Mahkamah Konstitusi (MK) akan memutuskan pemberlakuan kembali sistem Pemilu proporsional tertutup. 

Untuk itu, Kader Bacaleg PKS Palembang, untuk tetap memberikan perhatian dan tetap melayani masyarakat.

"Kita kan dengan isu sistem pemilu terbuka, tertutup rata-rata wait and see. Saya katakan kepada kawan-kawan jangan sampai kejadian di kita juga. Apa yang bisa kita lakukan, jangan matikan mesin. Kita harus siap terbuka ataupun tertutup. Walaupun isu tertutup ini menjadi kegaduhan demokrasi," ungkap Ketua DPD PKS Palembang Ir Baharudin MM, Jumat (2/6/2023). 

Baharudin yang digadang-gadang bakal maju Pilwako Palembang ini menyebut sebuah pertandingan sudah dimulai, sudah dibuat aturan mainnya, kemudian di tengah perjalanan mau diubah. 

"Kan agak aneh substansi mau berubah itu kenapa? Kalau kejadian luar biasa, ada peristiwa apa, mungkin iya. Jadi agak aneh dipaksakan," kata Baharudin

Bahkan kata Baharudin, PKS bersama partai lain di DPR RI mendorong agar sistem pemilu tetap proposional terbuka karena peraturan pertandingan sudah dimulai. 

"Sudah separoh jalan. Kalau dari awal ditetapkan tertutup, mungkin tidak akan ada masalah. Ini sama saja kemunduran demokrasi kalau dilakukan tertutup. Dulu 2008 juga MK membuat ini jadi terbuka, bahwa rakyat bisa memilih Calegnya langsung, bukan partai. Ibarat menjilat ludah sendiri," ujarnya. 

Pihaknya mendorong semua kader Bacaleg PKS Kota Palembang untuk melakukan pelayanan kepada masyarakat.

Baik itu bakti sosial seperti Minggu kemarin donor darah di Kambang Iwak dan harapannya kegiatan seperti itu diteruskan, perbanyak event yang bisa memberikan dampak kepada masyarakat. 

Seperti kepada masyarakat yang terkena musibah kebakaran di 1 Ulu, bukan hanya sembako dan dana. Tetapi pihaknya membantu juga healing (penyembuhan) psikologis dampak kebakarannya.

Melibatkan Rumah Keluarga Indonesia (RKI) salah satu underbone PKS melibatkan ibu-ibu RKI melakukan pendampingan keluarga. 

"Ini kan sesuai dengan slogan kita Bersama Melayani Rakyat. Artinya itu bukan sekadar narasi saja. Bagaimana itu dilakukan menjadi rutinitas. Buka  hanya pada saat kampanye saja setiap tahun, setian event. Memang dari dulu kita seperti itu. Memang pada saat pencalegan, diperbanyak," terangnya. 

Bahar mengingatkan, DPD PKS Kota Palembang mentargetkan minimal memperoleh 15 persen jumlah kursi di DPRD Kota Palembang.

"Ya kalau target InsyaAllah minimal 15 persen. Artinya 8 kursi. Kalau sekarang ini kursi PKS ada 5 kursi. Kita harapkan Pileg nanti semua Dapil kita dapatkan," pungkasnya. (Abdul Hafiz)

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved