Berita Palembang

Incumbent Partai Hanura Ini Pilih Tidak Maju di Bacaleg Sumsel 2024, Bantah Gabung Partai Lain

Anggota DPRD Sumsel, Iwan Hernawan, membantah dirinya hengkang dari Hanura dan bergabung dengan partai politik lain.

Editor: Odi Aria
Tribunsumsel.com/Arief Basuki
Anggota DPRD Sumsel Iwan Hernawan bersama istri saat menghadiri HUT Provinsi Sumsel ke 77 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG- Anggota DPRD Sumsel, Iwan Hernawan, membantah dirinya hengkang dari Hanura dan bergabung dengan partai politik lain.


Meski begitu, wakil rakyat Sumsel asal Daerah Pemilihan (Dapil) V meliputi Kabupaten OKU- OKU Selatan ini, membenarkan dirinya tidak kembali maji sebagai Bakal Calon anggota legislatif (Bacaleg) DPRD Sumsel 2024.


"Benar tidak maju lagi, pengen istirahat dululah nyaleg di DPRD Provinsi,' kata Iwan.


Dijelaskan Iwan, dengan dirinya tidak lagi nyaleg dari Hanura untuk periode 2024-2029 ini, bukan berarti dirinya ada kesalahan atau sebagainya, tapi murni ingin istirahat dulu untuk di legislatif.


Ia pun membantah adanya asumsi dengan tidak nyalon dari Hanura, berarti ia pindah partai dan nyalon dari partai lain nantinya.


"Tidak ada masalah apapun itu, terkait kabar saya pindah partai itu saya kira tidak benar lah. Karena dari dulu lahirnya Hanura di OKU Selatan kita mendirikan dari awal hingga sekarang. Jadi boleh dianggap kita ini kader setia Hanura liar dan dalam," tegasnya.


Disinggung apakah dirinya akan maju Pilkada OKU Selatan pada 2024 nanti, Iwan belum memastikannya dan akan melihat perekembangan politik kedepan.


""Kalau soal Pilkada, namanya politiknya yang paling tinggi ingin kita coba, dan doakan saja mudah- mudahan badan sehat, rezeki lancar dan dimudahan segala urusan. Jadi untuk Pilkada kita belum berani komentar," ucapnya.


Ditambahkan Iwan, meski dirinya tidak maju Pileg 2024, ia yakin banyak kader partai Hanura potensial untuk menggantikannya duduk di DPRD Sumsel dari Dapil OKU-OKUS nantinya.


"Mudah- mudahan kursi dari Dapil V tetap ada, karena saya lihat kader- kader yang mencalegan di Dapil V ini mempunyai kualitas dan petarung yang bisa diandalkan, dan kita akan support," tandasnya.


Sebelumnya Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) telah menyerahkan berkas dokumen Bakal Calon Anggota Legislatif (Bacaleg), DPRD Sumatera Selatan (Sumsel) ke KPU setempat. 


Hanura menyerahkan Bacalegnya ke KPU Sumsel langsung dikomandoi Ketua DPD Hanura Sumsel Ahmad Albar Azhar, Sekretaris DPD Aslam Mahrom dan jajaran DPD serta Bacalegnya, Jumat (12/5/2023) siang, yang disambut langsung Ketua KPU Sumsel Amrah Muslimin dan jajaran KPU serta Bawaslu Sumsel. 


Menurut Ahmad Al Azhar, pihaknya menyerahkan 100 persen Bacaleg DPRD Sumsel 75 orang, yang mayoritas diisi muka- muka baru. 


"Hari ini kita menyerahkan 100 per  Bacaleg DPRD Provinsi Sumatera Selatan sebanyak 75 orang lengkap, sampai saat ini hanya satu petahana dari Dapil OKI- OI yaitu Ali Imron, duanya sampai sekarang ini, pada hari ini, jam ini tidak mendaftar semuanya, " kata Ahmad Al Azhar.


Dua orang petahana yang tidak mendaftar itu yaitu Alfarensi Panggarbesi yang berasal dari daerah pemilihan (Dapil) VII meliputi Kabupaten Lahat, Empat Lawang dan kota Pagar Alam. 


Alfarensi sendiri merupakan salah satu orang dekat dan tim sukses Herman Deru saat Pemilihan Gubernur Sumsel, sehingga santer dikabarkan anggota komisi V DPRD Sumsel itu akan merapat ke partai NasDem. 


Sementara satu lagi yaitu Iwan Hernawan yang berasal dari Dapil V meliputi Kabupaten OKU dan OKU Selatan,  juga tidak mencalonkan dan kemungkinan fokus di Pilkada OKU Selatan.


Meski begitu, diungkapkan Ahmad Al Azhar Hanura Sumsel tetap yakin dengan proses seleksi Bacalegnya, yang nantinya tetap bisa meraih suara dan kursi setiap Dapilnya.


"InsyaAllah Hanura sangat  yakin dengan apa yang dikerjakan pada hari ini, dan Hanura sangat siap untuk menghadapi Pemilu 2024, untuk keterwakilan perempuan kita lebih 30 persen juga, " capnya. 


Mengenai target sendiri, pria yang akan maju DPR RI Dapil Sumsel II ini menyatakan, partainya berusaha meraih kursi setiap Dapil, dan minimal merebut kembali kursi yang hilang pada 2014 lalu.


"Tentunya, kami punya strategi masing-masing bagaimana kita untuk kembalikan kursi  kami yang hilang kemarin, bagaimana pemetaan dan lain sebagainya tentu kita mempunyai program masing-masing untuk kembali, " katanya.

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved