Eks Kasat Pol PP Nyaleg DPRD Muratara, PAN Tampung 3 Pensiunan PNS untuk Maju di Pileg 2024

SRIPOKU.COM, MURATARA - Pensiunan pegawai negeri sipil (PNS) banyak mendaftarkan diri sebagai bacaleg dari Partai Amanat Nasional (PAN).

Setidaknya ada tiga orang pensiunan PNS yang bergabung dengan PAN untuk maju di DPRD Muratara.

Setidaknya ada tiga pensiunan PNS yang akan memperebutkan kursi DPRD Muratara dari PAN, yakni Syamsu Anwar, Nafrizal, dan Zainal Abidin.

Diketahui, Syamsu Anwar adalah pensiunan PNS Pemkab Muratara, terakhir menjabat Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).

Kemudian, Nafrizal juga merupakan pensiunan PNS Pemkab Muratara, terakhir menjabat Sekretaris Dinas Sosial.

Sementara Zainal Abidin adalah pensiunan PNS Kantor Pos.

Baca juga: Profil Siti Aprilia Susanti Bacaleg DPRD Paembang dari PAN, Janjikan Ini ke Warga Jika Terpilih

"Bakal caleg kita dari berbagai latar belakang, ada pengusaha, pensiunan PNS, petani sawit ada, petani karet ada," kata Ketua DPD PAN Muratara, I Wayan Kocap usai menyerahkan dokumen pengajuan bacaleg ke KPU setempat, Jumat (12/5/2023).

Dia mengatakan, PAN mengajukan bacaleg untuk Pileg DPRD Kabupaten Muratara tahun 2024 dengan formasi penuh 25 orang untuk 4 daerah pemilihan (dapil).

"Kita ajukan full seratus persen sesuai jumlah kursi kita 25 orang, keterwakilan perempuan kita telah terpenuhi," katanya.

I Wayan Kocap menegaskan pada Pileg 2024 ini akan mengembalikan kejayaan PAN di Kabupaten Muratara.

Pasalnya, partai berlambang matahari tersebut pernah menduduki kursi pimpinan DPRD Muratara usai meraih 3 kursi pada periode sebelumnya.

Namun pada periode ini dari hasil Pileg 2019 lalu, PAN Muratara hanya meraih 1 kursi DPRD.

"Target kita kursi pimpinan lagi, kita ingin mengulang sejarah itu, bukan hal yang mustahil karena PAN pernah meraih posisi itu," kata I Wayan Kocap.

Untuk I Wayan Kocap sendiri sebagai satu-satunya petahana anggota DPRD Muratara dari PAN mengaku tidak maju calon lagi di kabupaten ini.

Dia akan calon anggota DPRD Provinsi Sumsel Dapil 8 meliputi wilayah Kabupaten Muratara, Musirawas, dan Lubuklinggau.