BUS ALS Terbakar di Jalan Lintas Sumatera, Penumpang Berhamburan, Kerugian Mencapai 800 Juta

SRIPOKU.COM, MUARA ENIM - Diduga korsleting listrik, satu unit Bus ALS (Antar Lintas Sumatera) dengan nomor pintu 121 BK 7943 DK yang disopiri oleh Mukhsin (47) warga Medan habis hangus terbakar di Jalan Lintas Sumatera Desa Sukaraja Kecamatan Panang Enim Kabupaten Muara Enim, Rabu (10/5/2023) sekitar pukul 02.00.

Dari informasi yang dihimpun, bahwa kejadian tersebut berawal saat sopir sedang mengendarai Bus nya dari arah Muara Enim menuju ke arah Baturaja di jalan lintas Sumatera.

Ketika bus usai menyalip kendaraan dan melintas di Desa Sukaraja tiba-tiba ada penumpang yang duduk di bagian bangku belakang berteriak ada asap.

Kernet yang mendengar teriakan penumpang tersebut langsung memberitahukan ke sopir bahwa ada asap yang keluar dari belakang tempat mesin mobil.

Mendengar hal tersebut, Sopir langsung menepikan mobil dan  berhenti serta sopir langsung turun diikuti para penumpang yang langsung berhamburan keluar Bus karena asap semakin banyak dan tebal. Setelah semua penumpang keluar menyelamatkan diri dari bagian mesin belakang mobil terlihat kepulan api yang semakin lama semakin membesar.

Atas kejadian tersebut, supir dan kernet serta para penumpang mencoba meminta pertolongan kepada rumah warga terdekat untuk memadamkan api tersebut. 

Kemudian Supir dibantu warga sekitar bersama-sama berusaha memadamkan api dan mengevakuasi para penumpang.

Sekitar pukul 02.30 Damkar Kecamatan Tanjung Agung bersama Damkar Kabupaten Muara Enim tiba di lokasi dan langsung melakukan pemadaman. Sekitar pukul 03.30 api berhasil dipadamkan dan tidak ada korban jiwa.

"Penumpangnya tidak ada orang Sumsel apalagi Muara Enim semuanya dari Jawa dan Medan," bebernya.

Menurut Kapolres Muara Enim AKBP Andi Supriadi didampingi Kasat Lantas AKP Suwandi, membenarkan adanya kejadian tersebut yang menyebabkan satu unit Bus ALS beserta isinya hangus terbakar.

Untuk penumpang berjumlah 30 orang dan tidak ada Korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebut. Namun sebagian barang milik penumpang tidak bisa dievakuasi ikut terbakar.

Meski tidak ada korban jiwa namun kerugian materil akibat kejadian tersebut sekitar Rp 800 juta.

Dikatakan Kapolres, pada saat terjadinya kebakaran Korban saat itu sedang menyetir mobil Bus tersebut dari Medan Tujuan Jakarta sebelum kejadian mobil bus tidak ada kendala dan kerusakan. Mobil Bus ALS tersebut bermerek Mercedes Benz tahun 2001 dengan Nopol BK 7943 DK.

Pada saat terjadi kebakaran, BBM di tangki mobil cukup banyak sebab sebelum terjadinya kebakaran Korban sempat mengisi Fuel di SPBU Tanjung Jambu Kabupaten Lahat.

Untuk para penumpang dipindahkan ke mobil Bus ALS lainnya untuk melanjutkan perjalanan.