Adik Tusuk Kakak di Muba

Kakak yang Tewas Ditusuk Adik Gara-gara Mie Instan Saat Sahur di Muba, Ternyata Saudara Beda Bapak

Kakak yang tewas ditusuk sang adik gara-gara mie instan saat sahur di Muba, ternyata saudara beda bapak

Penulis: Fajeri Ramadhoni | Editor: adi kurniawan
Tribunnews.com
Ilustrasi Mayat -- Adik Tusuk Kakak di Muba gara-gara mie instan saat sahur di Muba, ternyata saudara beda bapak 

SRIPOKU.COM, SEKAYU - Hanya karena perkara sepele, adik berinisial AL (15) warga Karang Agung Kecamatan Lalan, Kabupaten Musi Banyuasin nekat menusuk kakak kandungnya Rivan (27) hingga tewas.

Kades Karang Agung Aripin mengaku kaget dengan peristiwa kakak dan adik yang terjadi di desanya.

Menurutnya keduanya dikenal tidak ada masalah satu sama lain bahkan sang adik dikenal pendiam.

"Setahu saya mereka berdua itu tidak pernah ada masalah, tapi kalau ribut sebagai kakak dan adik itu wajar-wajar saja, mereka ini berdua tinggal di mess karyawan perusahaan sawit yang ada disini bersama orang tuanya juga," ungkapnya.

Aripin mengatakan, aksi penusukan kakak kandung ini terjadi pada hari Sabtu (8/4/2023) sekitar pukul 03.00 WIB atau saat sahur di rumah keduanya di Karang Agung Kecamatan Lalan. 

Awal mula peristiwa berdarah dua bersuara yang merupakan anak dari Ali (62) dan Rina (44) ini dipicu oleh hal sepele, dimana saat itu korban marah bahkan menampar pipi serta mencekik leher adiknya, yakni AL.

Penyebabnya karena sang adik membeli mi goreng hanya satu bungkus.

Saat dimarahi tersebut AL sedang mengiris bawang dan kangkung untuk dimasak.

Mendapat perlakuan sedemikian rupa AL secara spontan langsung menusukan pisau yang dipegangnya ke tubuh korban.

Tusukan pisau ini mengenai perut sebelah kiri, yang mengakibatkan korban jatuh pingsan.

Aripin menambahkan, keduanya ini merupakan kakak beradik beda bapak, korban Rivan sendiri merupakan anak pertama dari suami kedua, sedangkan AL merupakan anak pertama dari suami yang ketiga. 

"Jadi si ibunya sudah menikah sebanyak 3 kali dan cerai dua kali, anak dari suami kedua yakni Rivan ikut bersama mereka, kalau korban sendiri buruh harian lepas pada perusahaan tempat orang tuanya bekerja," tutupnya.

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved