Ramadan 2023

Menu Sahur Sederhana ala Dokter Zaidul Akbar, Baik untuk Kesehatan dan Bisa Turunkan Berat Badan

Karena diketahui, perubahan pola makan selama menjalani puasa di Bulan Ramadhan kerap membuat berat juga ikut berubah.

|
Penulis: Nadyia Tahzani | Editor: pairat
capture/youtube/Sobat Herbal
Menu Sahur Sederhana Ala Dokter Zaidul Akbar 

SRIPOKU.COM - Berikut menu sahur yang disarankan oleh Dokter Zaidul Akbar di bulan Ramadan.

Menu sahur yang dianjurkan oleh Dokter Zaidul Akbar ini memiliki banyak manfaat untuk kesehatan dan membuat bersemangat menjalani puasa Ramadan.

Diketahui, umat muslim di seluruh dunia mulai hari ini sudah melaksanakan ibadah puasa Ramadan 1444 Hijriah.

Melansir channel youtube Sobat Herbal, menurut Dokter Zaidul Akbar ini menu sahur yang sederhana

Karena diketahui, perubahan pola makan selama menjalani puasa di Bulan Ramadhan kerap membuat berat juga ikut berubah.

Tidak sedikit yang mengeluh berat badan naik.

Baca juga: Menu Sahur Ala Rasulullah Sesuai Ajaran Islam, Buat Semangat Puasa dan Buat Lambung Jadi Lebih Sehat

Penerapan pola makan yang sehat dan teratur akan membantu menstabilkan berat badan dan menurunkan berat badan.

Selama Ramadan lebih baik makanan yang dikonsumsi tidak berlebihan dan sederhana saja.

Mengutip buku Ramadhan JSR yang ditulis dokter Zaidul Akbar, Ramadhan adalah bulan berpuasa maka berpuasalah dari makanan dan minuman rendah gizi yang sering menemani kita.

Menu Sahur Sederhana Ala Dokter Zaidul Akbar
Menu Sahur Sederhana Ala Dokter Zaidul Akbar (capture/youtube/Sobat Herbal)

Lantas, dokter Zaidul Akbar menyarankan untuk minuman atau makanan manis bisa didapat dari kurma, madu, buah-buahan segar.

Minyak zaitun dan virgin coconut oil juga bisa menjadi pengganti lemak.

Lalu asupan karbohidrat bisa didapatkan dari beras merah, beras hitam, beras cokelat, ubi jalar, kentang.

Pastikan pula minuman yang sehat, seperti jahe, kunyit, dan serai bisa.

"Saya anjurkan untuk memperbanyak protein nabati dari pada hewani. Jika ingin menjadikan bulan Ramadan sebagai bulan detoksifikasi sebaiknya asupan protein hewani 15-20 persen sebulan atau hanya 4 kali dalam sebulan," jelas Zaidul Akbar.

Sementara untuk camilan ada kolang kaling atau rumput laut bisa dikonsumsi bersama dengan air madu.

Halaman
12
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved