Cuci Hidung dengan Air Keran, Warga Amerika Meninggal Terinfeksi Amoeba Pemakan Otak

Seorang warga yang tinggal di negara bagian Florida, Amerika Serikat tewas akibat terinfeksi amoeba pemakan otak, Naegleria fowleri.

Tangkapan layar YouTube Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC)./
Naegleria fowleri, amoeba pemakan otak yang sebabkan seorang pria di Korea Selatan meninggal dunia. 

Umumnya, metode ini menggunakan larutan saline atau air garam.

===

Amoeba pemakan otak

Dilansir dari CBS News, Naegleria fowleri adalah organisme bersel tunggal yang hidup di tanah dan air tawar yang hangat, seperti danau, sungai, dan mata air panas.

Organisme yang biasa disebut "amoeba pemakan otak" ini dapat menyebabkan infeksi otak saat air yang mengandung amoeba naik ke hidung.

Di AS, hanya sekitar tiga orang yang terinfeksi setiap tahun namun biasanya berakibat fatal.

Dari 1962 hingga 2021, hanya empat dari 154 orang di AS yang selamat dari infeksi amoeba pemakan otak.

Sepanjang 2022, seorang anak laki-laki meninggal usai terinfeksi setelah berenang di Danau Mead, Colorado.

Sementara anak lain asal Nebraska juga meninggal usai berenang.

Seorang penduduk Missouri tewas akibat terinfeksi setelah mengunjungi pantai di Iowa.

===

Gejala amoeba pemakan otak

Gejala awal infeksi Naegleria fowleri antara lain:

  • Sakit kepala parah,
  • Demam,
  • Mual dan muntah,
  • Leher kaku,
  • Kejang,
  • Halusinasi, bahkan hingga koma.

Pasien infeksi ini dapat dirawat dengan kombinasi obat-obatan, termasuk antibiotik azitromisin, flukonazol antijamur, obat antimikroba miltefosine, dan deksametason kortikosteroid

Namun, efek pasti obat-obatan dalam penyakit ini belum dapat dipastikan.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved