Liga 2 tak Dilanjutkan

Mulai Musim Depan, PSSI Ubah Nama Kompetisi Liga 1 dan Liga 2, Diselenggarakan tak Bersamaan

Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) memutuskan dalam Sarasehan Sepak Bola Nasional untuk menyelenggarakan Liga 1 dan Liga 2 tidak bersamaan

Penulis: Muhammad Naufal Falah | Editor: bodok
PSSI.org
Wakil Ketua Umum PSSI, Ratu Tisha Destria pada Sarasehan Sepak Bola Nasional di Hotel Sheraton, Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (4/3/2023) malam. 

SRIPOKU.COM - Berikut ini hasil Sarasehan Sepak Bola Nasional yang berlangsung di Hotel Sheraton, Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (4/3/2023).

Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) memutuskan dalam Sarasehan Sepak Bola Nasional untuk menyelenggarakan Liga 1 dan Liga 2 tidak bersamaan.

Selain itu, nama Liga 1 dan Liga 2 akan diganti masing-masing menjadi Liga Indonesia dan Liga Nusantara mulai musim depan.

Baca juga: Sriwijaya FC Sambut Liga 2 2023 Diwacanakan Boleh Pemain Asing 1 Plus 1

Sarasehan Sepak Bola Nasional dihadiri oleh jajaran pengurus Pengurus PSSI periode 2023-2027 dan klub-klub Liga 1 dan 2.

Dalam acara itu, dibahas cara meningkatkan nilai komersial dari kedua Liga itu.

Salah-satu terobosoan yang muncul dalam Sarasehan Sepak Bola Nasional adalah penyelenggaran kompetisi Liga 1 dan Liga 1 tidak bersamaan.

Tujuannya agar Liga 1 dan Liga memiliki waktu eksklusifnya sendiri sehingga dapat mengurangi kesenjangan kasta Liga 1 dan Liga 2.

Ratu Tisha menempuh strategi dengan pemenuhan slot waktu yang eksklusif untuk Liga 1 dan Liga 2.

Slot waktu kalender sepak bola akan dibagi jadi tiga, yaitu eksklusif untuk Liga 1, kedua liga bergulir bersamaan, dan eksklusif untuk Liga 2.

Demikian yang disampaikan Wakil Ketua Umum PSSI, Ratu Tisha Destria seperti dikutip BolaSport.com, Sabtu malam.

"Yang pertama, obyektif lain dari sarasehan ini adalah membentuk suatu sistem yang bisa meningkatkan komersial value dari kedua belah liga ini, Liga 1 dan Liga 2," kata Ratu Tisha Destria.

"Salah satu strategi dari menaikkan commercial value dengan slot waktu yang eksklusif untuk masing-masing liga dengan irisan waktu yang seminim mungkin," ujarnya.

"Jadi, dari kami mengusulkan dan hasil dari sarasehan ini telah disepakati bahwa antar kick-off Liga 1 dengan Liga 2 akan mengikuti jarak, yang fungsinya agar Liga 2 punya slot waktu nya sendiri setelah irisan dengan Liga 1," terangnya.

"Jadi akan ada slot dimana Liga 1 main eksklusif Liga 1, ada waktu dimana Liga 1 dan Liga 2 bebarengan, dimana ada area Liga 2 punya slot tersendiri," sambungnya.

Untuk jadwal Liga 1 musim 2023-2024 sendiri bakal digelar pada 14 Juli 2023 dan akan berakhir pada April.

Halaman
12
Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved