Berita Palembang

BPJamsostek Palembang Cairkan Rp 567,7 Miliar Klaim Peserta Selama Tahun 2022, JHT Paling Dominan

BPJamsostek Cabang Palembang Cairkan Rp 567,7 Miliar klaim peserta selama 2022, Kamis (16/2/2023).

Editor: Odi Aria
Handout
Gubernur Sumsel, Herman Deru saat mengunjungi kantor BPJamsostek Palembang beberapa waktu lalu. 

SRIPOKU.COM- BPJamsostek Cabang Palembang Cairkan Rp 567,7 Miliar klaim peserta selama 2022, Kamis (16/2/2023).

Jumlah klaim itu tercatat sepanjang tahun 2022 dari seluruh jajaran operasional 1 kota madya dan 4 kabupaten kota.

Tepatnya, periode 1 Januari hingga 31 Desember 2022 senilai Rp 567.799.211.146

Sebagian besar klaim tersebut disalurkan pada program Jaminan Hari Tua (JHT).

Sementara sisanya terbagi pada seluruh program BPJamsostek, yakni Jaminan Kematian (JKM), Jaminan Pensiun (JP) Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP) dan Beasiswa.

Kepala Cabang Kantor BPJamsostek Palembang, Moch. Faisal mengungkapkan perlindungan jaminan sosial merupakan salah satu langkah jitu, mengentaskan kemiskinan.

“Kita bayangkan, khususnya para pekerja rentan yang menjadi tulang punggung keluarga, penghasilanya rendah, ketimpa musibah, siapa yang bantu?,” tutur Faisal.

Maka, program BPJamsostek oleh pemerintah menjadi salah satu instrumen untuk mengendalikan kemiskinan atas permasalahan tersebut.

“Ketika pekerja terkena risiko meninggal dunia, bagaimana nasib keluarganya?. Dengan BPJS Ketenagakerjaan, mereka bisa dapat santunan, biaya pemakaman hingga beasiswa untuk anak-anak mereka. Paling tidak ekonomi keluarga yang ditinggalkan tidak tiba-tiba hancur dan tidak terindikasi terjebak dalam kemiskinan,” ujar faisal.

Strategi Pengentasan Kemiskinan lanjut dia, dapat dilaksanakan oleh Pemerintah yang dibagi menjadi dua bagian besar, pertama melindungi keluarga dan kelompok masyarakat yang mengalami kemiskinan sementara, dan kedua membantu masyarakat yang mengalami kemiskinan kronis dengan memberdayakan dan mencegah terjadinya kemiskinan baru. “ujar Faisal.

“Strategi itu dapat di bagi dalam tiga program yang langsung diarahkan pada penduduk miskin Ketiga program itu, tutur Faisal, (1) penyediaan kebutuhan pokok; 2) pengembangan budaya usaha. 3) pengembangan sistem jaminan sosial.

” Nah point terakhir ini, pengembangan sistem jaminan sosial terus kita dorong, guna membantu pemerintah dan tentunya Provinsi Sumatera Selatan dalam hal ini Gubernur Sumatera Selatan Bapak H. Herman Deru sangat mendukung terselengaranya Program Jaminan Sosial bagi masyarakat Sumatera Selatan ” imbuh faisal.

Kepala BPJS Ketenagakerjaan Kantor Cabang Palembang mengungkapkan, Klaim total yang dibayarkan di 1 Kantor Cabang Perintis digabung dengan Kantor Cabang Induk yang beroperasi di 1 kota madya dan 4 kabupaten kota sejumlah 41.767 kasus dengan Klaim Jaminan Hari Tua (JHT) merupakan jumlah kasus terbesar sekaligus dengan nominal terbesar yaitu dengan jumlah kasus 38.788 dengan klaim Rp 489.480.125.529.

Sementara klaim Jaminan Kematian (JKM) dengan jumlah kasus 536 dan nominal Rp 24.849.000.000 Lantas, klaim Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dengan jumlah kasus 1.477 dibayar Rp 32.264.058147.

Sedangkan Program Jaminan Pensiun (JP) dengan jumlah kasus 962 dibayar Rp 8.586.112.250 dan untuk Program Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP) hanya terdapat 4 kasus dengan nominal Rp 22.415.220.

Halaman
12
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved