Bakal Calon Gubernur Sumsel Mulai Tampil, Heri Amalindo Minta Dukungan Partai PKB, Hanura, & Golkar

Laporan wartawan Sripoku.com, Abdul Hafiz

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Setelah Partai Golkar dan Partai Hanura, Bupati PALI DR Ir H Heri Amalindo MM kembali melakukan tes ombak penjajakan sebagai bakal calon Gubernur Sumsel 2024 ke Kantor DPW Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Sumsel yang disambut Ketua DPW PKB Sumsel Drs Ramlan Holdan, Senin (30/1/2023). 

"Pertama silaturahim. Pertama, saya sebagai putra daerah Kabupaten Muara Enim. Pak Heri ini putra daerah PALI yang semuanya ini eks Kabupaten Liot. Dulu namanya Liot (Lematang Ilir Ogan Tengah)," ungkap Ramlan Holdan. 

Menurut Ramlan Holdan pihaknya sepakat untuk menjaga kekompakan rumpun dari LIOT dan bangga ada keinginan Heri Amalindo untuk maju pada Pilgub Sumsel 2024 mendatang. 

"Sebagai putra daerah kita bangga dan dukung Pak Heri. Ini ada Pak Cholik (Ketua DPC PKB PALI Aka Cholik Darlin, SPdI SH MM). Insya Allah dalam waktu dekat akan mengadakan acara di DPC PALI. Kita lihat respon kawan-kawan PKB di seluruh daerah. Biar cepat tidak usah road show. DPC-DPC kita," kata Ramlan Holdan. 

Mantan Ketua Fraksi PKB DPRD Sumsel juga mengaku selain itu juga jalinan silaturahmi hubungan kearaban Ramlan juga sudah terjalin manakala Ramlan saat menjabat Sekretaris Komisi IV DPRD Sumsel menjadi mitranya ketika Heru Amalindo menjabat Kepala Dinas PU Provinsi Sumsel. 

"Yang penting komunikasi. Kalau stagnasi bagaimana mau membicarakan kepercayaan kepentingan daerah," kata Ramlan Holdan. 

"Silahkan saja ada yang mengatakan saya tes ombak ke partai-partai. Itu pendapat masing-masing. Seperti kata Pak Ketua tadi (Ramlan Holdan) kita silaturahim. Sebelum ada Pilkada 2024 juga kami bersilaturahmi, berkomunikasi. Kita ini kawan lamo. Biasanya banyak memori lamo kita kenang lagi," kata Heri Amalindo yang juga Korwil ICMI Sumsel. 

Heri Amalindo juga mengakui cukup besar ikatan emosional dengan Ramlan Holdan yang dianggapnya sebagai dulur tuo sehingga jika nantinya bakal berjodoh Partai PKB yang dipimpinnya bisa mengusungnya pada Pilgub Sumsel mendatang. 

"Kedepannya kita mengalir saja. Dengan silaturahmi, umur panjang. Kita jangan berpikir yang lain dulu karena ini berproses. Kami tidak menganggap partainya. Tapi pertemanannya. Alhamdulillah kalau nanti PKB mendukung kita. Kita boleh berbeda pandangan, tapi tetap satu, Sumatera Selatan. Kalau aku lain kalo idak didukung kudatangi terus. Supayo jaringan silaturahim tetap. Jangan dak didukung lahu salaman lah dak galak lagi," guyon Heri Amalindo. 

Menurutnya apalagi sebagai orang beragama, silaturahim harus terus pupuk ikatan kekeluargaan, silaturahmi.

Terlepas jadi tidaknya didukung nantinya sudah menjadi ketentuan dari Yang Maha Kuasa. 

"Di rukun iman kita itu ada ketentuan dari Allah SWT. Tugas kita berikhtiar, berusaha. Selagi kita hidup ada yang namanya persaingan. Seluruh Partai kan pasti mengusung siapa yang terbaik akan dicalonkan. Jangan sampai kita terpecah belah. Saya tidak mengharapkan oh ini daerah A, daerah B. Kota semua orang Sumatera Selatan. Jangan menonjolkan kedaerahannya, tapi. Orang Indonesia, orang Sumsel," paparnya. 

Menurutnya siapapun nantinya yang akan menjadi Gubernur pada Pilgub 2024, merupakan Gubernur Sumatera Selatan dan jangan sampai masyarakat terpecah belah. 

"Seluruh Partai di Sumsel ini InsyaAllah kita silaturahim. Tidak terlepas siapapun. Kami tidak melihat ini Partai kecil, Partai besar, Partai merah, kuning, hijau, kami lihat orangnya. Kan tidak semua Partai mengusung kita. Tapi kami menjalin persatuan kesatuan, hubungan. Siapapun itu tetap kami tetap akan bersilaturahmi," ujarnya seraya tak menampik telah bersilaturahmi dengan Partai Golkar dan Partai Hanura sebelumnya. (Abdul Hafiz)