Imlek Meriah, Gubernur Ansar Yakin Toleransi Beragama Kepri Kuat

SRIPOKU.COM, TANJUNGPINANG -- Kemeriahan perayaan Tahun Baru Imlek di ibukota Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Tanjungpinang menjadi penanda toleransi beragama tertanam kuat dalam masyarakat Kepri.

Sebab yang hadir dan menyaksikan perayaan yang di pelataran Jalan Merdeka Tanjungpinang tersebut bukan hanya warga Tionghoa,
tapi berbagai etnis ikut berbaur dalam perayaan tersebut.

Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) H Ansar Ahmad yang hadir dalam perayaan bersyukur rasa toleransi dan tenggang rasa antar umat
beragama, suku, budaya dan status sosial.

“Masyarakat Provinsi Kepri telah membuktikan, bahwa di setiap perayaan hari besar agama kita bisa saling menghargai tanpa memandang suku dan agama, ini bukti bagaimana toleransi dan moderasi beragama di Kepri sudah tertanam kuat sejauh ini,” tegas Gubernur Ansar.

Hal tersebut didukung bukti bahwa Provinsi Kepri berada di peringkat 9 secara nasional dan moderasi beragama tertinggi di Pulau Sumatera.

"Kita semua harus terus mempertahankan kekuatan toleransi ini, karena dengan hal itulah kita bisa kompak bersama membangun Kepri ini menjadi lebih baik lagi," kata Gubernur Ansar.

Dirinya pun mengajak seluruh masyarakat yang hadir untuk mendukung pembangunan yang sedang dikerjakan Pemerintah Provinsi Kepri, khususnya untuk Kota Tanjungpinang.

Gubernur Ansar lalu menyinggung revitalisasi kota lama di Jalan Merdeka Tanjungpinang yang tak lain sebagai upayanya untuk mempercantik Kota Tanjungpinang sebagai ibukota Provinsi Kepri.

"Kota Tanjungpinang sebagai Ibukota Provinsi Kepri sudah sepatutnya memiliki aksesoris-aksesoris yang menunjukkan statusnya," katanya.

Saat ini memang Kota Tanjungpinang terus berbenah dengan didukung oleh Pemerintah Provinsi Kepri.

Diantaranya penataan median jalan Bandara Raja Haji Fisabilillah, pembangunan flyover simpang Ramayana, revitalisasi Pulau Penyengat, dan revitalisasi Akau Potong Lembu.

Gubernur Ansar pun menyampaikan apresiasinya atas dukungan Pemerintah Kota Tanjungpinang yang turut bekerjasama membenahi Kota Tanjungpinang. Dirinya menuturkan butuh sinergi antar pemerintah untuk meningkatkan infrastruktur di Kota Tanjungpinang.

Dalam kesempatan yang sama, Gubernur Ansar bersama Forkopimda Kepri turut memberikan bantuan sembako secara simbolis kepada sejumlah warga. Penyambutan Tahun Baru Imlek ditutup dengan atraksi barongsai dan kembang api.

Gubernur Ansar juga menghadiri coutdown party yang digelar Ikatan Pemuda Tionghoa Indonesia (IPTI) Kepri di Nagoya City Walk, Kota Batam pada Sabtu (21/1/2023).

Dikesempatan itu, gubernur mengucapkan selamat tahun baru Imlek kepada yang merayakan dan berharap semoga di tahun kelinci ini dapat membawa kedamaian.