Berita Viral

Sosok Ustazah Nadia Hawasyi Viral Disawer bak Biduan, Ternyata Qoriah Sering Tampil di Luar Negeri

Inilah profil ustazah Nadia Hawasyi seorang qoriah disawer bak biduan saat melantunkan ayat suci al-Qur'an, ternyata sering tampil di tv luar negeri.

Penulis: Melati Putri Arsika | Editor: pairat
capture/Instagram
Inilah selengkapnya profil ustazah Nadia Hawasyi yang disawe bak biduan saat tilawah al-Qur'an. 

SRIPOKU.COM - Berikut ini profil ustazah Nadia Hawasyi serang qoriah disawer ketika sedang mengaji.

Nama ustazah Nadia Hawasyi seorang qoriah disawer saat sedagn mengaji mendadak viral di sosial media.

Viralnya ustazah cantik ini, lantaran adanya video ketika bertilawah atau membaca ayat-ayat suci Al-Quran disawer jemaah pria.

Baca juga: Video: 7 Tahun Timbun Ratusan Karung Beras Dalam Hunian Berlapis Emas, Ustazah Ini Ungkap Tujuannya

Prestasi Ustazah Nadia Hawasyi sebelum viral karena disawer bak biduan saat menyanyi.
Prestasi Ustazah Nadia Hawasyi sebelum viral karena disawer bak biduan saat menyanyi. (capture/Instagram)

Hal ini tentunya membuat geram warganet yang dinilai sangat tak pantas dilakukan.

Jemaah yang memberikan saweran, terlihat menganggap sang ustazah Nadia Hawasyi seperti biduan.

Banyak yang penasan siapa sosok ustazah Nadia Hawasyi, berikut profilnya yang dirangkum Sripoku.com pada Jumat (6/1/2022).

Ustazah Nadia Hawasyi ternyata adalah salah satu qoriah Indonesia yang berprestasi dan sudah dikategorikan qoriah internasional.

Lahir pada tahun 2000, ustazah Nadia pernah menjuarai lomba MTQ ke-10 Kota Tangerang Selatan, Banten.

Punya suara khas saat melantunkan ayat suci Al-Quran, ustazah Nadia pun sering tampil di banyak televisi swasta hingga luar negeri.

Melalui kanal Youtubenya, ustazah Nadia Hawasyi pun sering membagikan aktivitas.

Saat ini ustazah Nadia Hawasyi punya 50 ribu subscriber di Youtube.

Di tahun 2021, ustazah Nadia Hawasyi menikah dengan Firmansyah.

Untuk diketahui, Firmansyah juga dikenal sebagai qoriah yang berprestasi.

Sosok ustazah Nadia Hawasyi sendiri tak asing lagi di mata masyarakat Tangerang.

Sebab ustazah Nadia Hawasyi adalah putri dari almarhum KH Hawasyi Nawawi, seorang qori internasional nan berprestasi.

Terkait viralnya video tersebut, sang qoriah ustazah Nadia Hawasyi sudah angkat bicara.

Baca juga: Ustazah Oki Beberkan Perubahan Sikap Teuku Ryan yang Ketara Sejak Nikahi Ria Ricis, Enggak Nyangka

Salah satu prestasi ustazah Nadia Hawasyi.
Salah satu prestasi ustazah Nadia Hawasyi. (capture/Instagram)

Ustazah Nadia Hawasyi tidak tahu akan disawer saat sedang mengaji.

Ustazah Nadia Hawasyi pun mengaku tak bisa berbuat apa-apa karena dirinya mengingat adab membaca Al Quran.

Tak kuat lagi menahan kekesalan, Ustazah Nadia langsung menyudahi ngajinya usai disawer pria kedua. S
elesai mengaji, Ustazah Nadia pun mendatangi panitia dan menegurnya.

"Enggak lama setelah saya disawer saya langsung sodaqallah turun dari panggung, baru saya langsung tegur panitianya," kata Ustazah Nadia Hawasyi.

"Jadi sebetulnya panitia yang salah, enggak menghormati kita sebagai pembaca Al Quran," sambungnya.

Video viral tersebut tak hanya membuat khalayak ramai kesal, Ketua MUI juga tampak gusar.

Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Ukhuwah dan Dakwah, KH M Cholil Nafis, merespons hal tersebut.

Menurutnya tindakan dua orang pria itu salah dan dinilai tak menghormati majelis.

Bahkan dia menyebut menyawer kepada qoriah adalah perbuatan haram dan melanggar nilai-nilai kesopanan.

"Ini cara yang salah dan tak menghormati majelis. Perbuatan haram dan melanggar nilai-nilai kesopanan," kata

Cholil dikutip dalam akun Twitternya @cholilnafis, Kamis (5/1/2023).

"Hentikan acara dan perbuatan seperti ini," lanjutnya.

Lebih lanjut, Rais Syuriyah PBNU meminta kepada ulama dan tokoh masyarakat agar menolak tindakan penyaweran.

Serta mengggap hal tersebut adalah tradisi tidak baik karena jelas bertentangan dengan ayat yang dibaca oleh qoriah.

Menurutnya tindakan dua orang pria itu salah dan dinilai tak menghormati majelis.

Bahkan dia menyebut menyawer kepada qoriah adalah perbuatan haram dan melanggar nilai-nilai kesopanan.

Lebih lanjut, Rais Syuriyah PBNU meminta kepada ulama dan tokoh masyarakat agar menolak tindakan penyaweran.

Serta mengggap hal tersebut adalah tradisi tidak baik karena jelas bertentangan dengan ayat yang dibaca oleh qoriah.

Dapatkan berita terkait dan informasi penting lainnya dengan mengklik Google News

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved