Masa Kepemimpinan Joncik Berakhir, Forki Sumsel Persiapkan Suksesi Musprov Pertengahan Januari 2023

Laporan wartawan Sripoku.com, Abdul Hafiz

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Seiring berakhirnya masa kepemimpinan Pengprov Forki Sumsel (Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia) H Joncik Muhammad masa bakti 2018-2022 pada Oktober 2022, juga Bupati Empat Lawang, Forki bakal menggelar Musprov pada pertengahan Januari 2023.

"Sehubungan dengan masa baktinya sudah berakhir pada Oktober 2022. Untuk itu kami sudah mempersiapkan suksesi pemilihan Ketua Umum yang kita butuh waktu mencari terbaik dari yang terbaik tokoh olahraga, tokoh karate yang ada di Sumsel kiranya dapat memberikan peningkatan dalam segi apapun untuk Forki Sumsel. Mungkin dari segi prestasi, sarana prasarana," kata Sekum Pengprov Forki Sumsel Aliyuddin kepada Sripoku.com, Sabtu (17/12/2022).

Aliyuddin yang juga menjabat Kepala Sekolah Olahraga Negeri Sriwijaya (SONS) mengaku pihaknya membuka ruang dan telah membentuk Panitia Pelaksana untuk pelaksanaan Musprov Forki Sumsel pada November tadi. 

"Dan kami berencana sesuai schedule yang kami buat, mungkin pertengahan Januari 2023 bisa kita laksanakan," kata Aliyuddin yang juga menjabat Bendahara Umum KONI Kota Palembang,

Ia mengaku masih mengintip tokoh olahraga yang bisa memajukan karate Sumsel, siapapun orangnya, terpenting dia berkomitmen.

Ia menginginkan mungkin yang lebih muda, lebih energik Diharapkan Ketum nanti yang bisa membawa pengaruh besar untuk bisa meningkatkan prestasi setelah dua PON belakang belum dapat mencetak medali.

Yang sebelumnya kita mendapatkan medali perak. 

"Target kita pengurusan masa bakti 2023-2027 kita akan mendapatkan sosok pemimpin yang benar-benar memperhatikan tentang pola perjalanan karate Sumsel. Karena perlu pembinaan yang intensif, yang kontinu, perhatian terhadap atlet yang akan berlaga di tingkat nasional tersebut harus benar-benar diperhatikan," ujar penyandang DAN VI Karatedo

Ia berharap Forki Sumsel akan mendapatkan sosok pemimpin yang mumpuni untuk memimpin tahun 2023-2027.

Dan saat ini masih menunggu hadirnya sosok tokoh yang meminta ataupun kami sendiri menemukan sosok yang kualified. 

Aliyuddin membeberkan sosok yang berani menerobos sesuatu, tapi mempunyai keberhasilan yang tingkat tinggi. Pihaknya butuh sosok yang muda, energik dan yang paling pokok bahwa dia tidak terlampau jauh dari sisi pemegang kekuasaan.

"Seperti kita ketahui dalam hal apapun olahraga itu membutuhkan dana. Dana ini kan bermuara pada daerah kekuasaan. Dimana di situ ada KONI, tetapi ada juga Pemerintah yang lebih tinggi Gubernur Sumsel barangkali," beber Aliyuddin yang juga menjabat Wakil Ketua 1 PB Wadokai Indonesia

Menurut sihang (guru karate) Aliyuddin kelahiran Palembang 28 April 1968 ini, apabila kita mendapatkan sosok yang secara familiar, dekat dengan seluruh stakeholder maka Forki akan lebih mudah menjalankan program-programnya. 

Karena hal yang paling penting untuk mendapatkan hasil yang baik baik, adalah program yang baik.