Ogah Harga Diri Diinjak-injak, Dewi Perssik Rela Uang Habis Demi Jerat Haters, Singgung Attitude

SRIPOKU.COM - Kasus perseteruan Dewi Perssik bersama para hatersnya terus berlanjut. 

Dewi Perssik yang selalu dihujat para hatersnya tak terima mendapatkan perlakuan tersebut. 

Terlebih menurut Dewi Perssik hujatan hatersnya tersebut sangat keterlaluan dak tak bisa diampuni lagi. 

Baca juga: Dewi Perssik Murka Dituding Mandul dan Janda 3 Kali, Eks Istri Angga Wijaya Laporkan 3 Akun Haters

Ogah harga diri diinjak-injak oleh para haters, Dewi Perssik pun melaporkan mereka ke pihak berwajib. 

Mantan istri Angga Wijaya itu juga rela menyewa pengacara untuk mengurusi kasusnya tersebut. 

Menyewa seorang pengacara untuk membantu kasusnya, banyak netizen yang menyayangkan karena Dewi Perssik banyak keluar uang demi hal itu. 

Namun Dewi Perssik tak mempersalahkannya, mantan istri Angga Wijaya itu ogah harga dirinya diinjak-injak. 

“Nggak papa demi harga diri gue. ‘Aduh Dewi Perssik sayangkan kerja keras buat bayar pengacara’. Ih itu lu, gua mah nggak papa bayar pengacara,” ujar Dewi Perssik dilansir dari Instagram @insta_julid, Rabu (23/11/2022). 

Menurutnya, harga diri yang dimiliki lebih berharga dan tak sebanding dengan yang ia dapatkan.

“Harga diri gua nggak sebanding dengan berapa uang yang gua dapet,” tegasnya.

Dewi Perssik kesal saat netizen menyebutnya sebagai orang yang tak bermartabat karena meneruskan kasus hukum hatersnya.

“Kalo dimaafin lebih bermartabat itu urusan gua, bukan urusan lu,” ucap Dewi Perssik.

“Makanya kalo punya mulut jangan sembarangan, giliran di penjarain ngomongnya nggak punya hati, nggak bermartabat," lanjutnya.

Mantan istri Angga Wijaya itu menjelaskan jika Indonesia negara hukum, dimana sikap nomor satu.

"Makanya ini negara hukum, segala apa itu harus pakek attitude, nggak sembarangan lu ngomong,” tegas Dewi Perssik.

Baca juga: Mak Vera Bongkar Rahasia Soal Mandulnya Dewi Perssik, Kirim Pesan Menohok Haters: Jangan Sok Tau

Ia pun sudah tidak peduli lagi jika dikatakan netizen jahat karena meneruskan kasusnya ini.

“Mau gua dibilang jahat kek mau dibilang apa bodo amat. Udah dimaafkan tapi hukum tetap berjalan,” pungkasnya.